18 - Bad Accident

43.9K 4.9K 3.8K
                                    

18. BAD ACCIDENT

"Gue rasa kita terkoneksi."

— Davila Naraka —

"Semalem kok Sakura ada dua, Bos?"

Salah satu anggota Deathrow bertanya ketika Davila baru saja menempatkan diri di sofa hitam sambil membuka minuman kaleng. Pertanyaan bodohnya membuat perhatian Davila teralihkan.

"Itu beda orang, Bolot," dengus Davila.

Daxton yang duduk bersebelahan dengan Davila lantas menendang paha temannya yang bertanya seperti tadi. Temannya itu bernama Muray dan mereka berdua-lah yang semalam masuk ke kamar rawat Sakura untuk memberikan sekotak coklat dan sebuah boneka besar pada gadis itu.

Dua cowok yang telah lama bergabung dengan Deathrow itu memang sejak kemarin penasaran bercampur bingung kenapa cewek berambut putih itu ada dua. Biasanya yang mereka lihat hanya satu. Malah, mereka pikir salah satunya bukan manusia.

"Lo tau namanya, Bos?" tanya Muray.

"Ngapain lo nanyain dia?" Davila sewot. "Penting amat."

"Cakep, anjir! Lebih hot dari Sakura," gemas Muray, membuat Daxton ikutan gemas.

"Kakaknya Sakura, ya? Jangan-jangan kembaran? Mukanya mirip banget. Tapi penampilan dia lebih mantep. Itunya tuh berisi bener... busetdah...." Daxton heboh.

Sementara dua cowok itu sibuk membicarakan Zelena, Davila memilih diam dan anteng menikmati minumannya. Dia lalu melirik ke kanan, tepat di mana anak-anak Deathrow yang lain tengah seru menghabiskan waktu di sana. Mereka mendengarkan musik yang berdentum keras, ada yang bernari dengan disorot lampu gemerlap, ada juga yang asyik memainkan random games.

Melihat keseruan mereka membuat pikiran Davila melayang ke kejadian beberapa tahun lalu, di mana dirinya sengaja merenggut kebahagiaan orang lain dengan cara meneror mereka lewat permainan gila ciptaannya yang disebut "Try or Die".

Saat itu Davila masih dikuasai rasa benci teramat sangat pada Zhynix dan tentu Sakura. Tak ada yang mengerti perasaan Davila, hanya dirinya yang mengetahui betapa tersiksanya dia selama hidup.

Yang mereka tau Davila adalah sosok lelaki yang ditakuti banyak orang karena tingkahnya. Kata sadis, kejam, seram, dan semua yang berbau negatif sepertinya telah melekat di diri Davila. Membuatnya dicap "bukan manusia" oleh mereka semua, karena berpikir Davila tidak memiliki hati alias tidak jauh beda seperti iblis.

Tanpa mereka ketahui Davila pernah merasakan sakit teramat sangat, dia bahkan pernah menitikan air mata ketika berita duka tentang kepergian orang tuanya harus ia terima.

Dia pernah merasa jatuh ketika keluarganya mulai menghilang. Ketika ayahnya pergi, lalu ibunya menyusul sang ayah, ditambah lagi satu-satunya sepupu yang begitu ia sayang ikut menjauh darinya.

Davila memang dikelilingi banyak teman yaitu Deathrow. Anggotanya selalu ada untuk dia. Namun tetap, dia membutuhkan keluarganya.

Lalu saat Davila mulai merasakan adanya perasaan spesial dari dia untuk seorang perempuan ... dia malah merasakan sakit kemudian. Dia tak pernah benar-benar bahagia.

Oscillate #3: Recover It AllTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang