Happy reading~
Aku bangun lebih pagi hari ini kini aku sudah siap menuju rumah Taehyung. Ahh setelah ku mengingat jarak apartement jhope hyung sangat jauh dengan tempatku bekerja itu sangat melelahkan.
Aku berjalan menuju halte, bus yang akan membawaku menuju tempat tujuanku akan segera datang dalam waktu 10 menit. Akhirnya bus yang ku tunggu datang aku menaiki bus dan menempelkan kartu nya dan menduduki bangku kedua seperti biasa kosong.
Tidak butuh waktu lama akhirnya aku sampai dirumah Taehyung.
"Kookie hyunggg~" teriak Taegi ketika aku memasuki rumah nya. Taehyung mengerutkan kening nya.
"Kookie hyung kenapa tidak tidur disini? "
"Kookie hyung kan punya rumah jadi Kookie hyung harus pulang" jawabku.
"Tapi jika Kookie hyung disini Taegi akan lebih senang, saat Taegi terbangun yang Taegi lihat adalah Kookie hyung." Jelas Taegi dengan wajah sedih nya. Kenapa anak sekecil ini bisa berpikiran seperti itu.
"Hemm. " Taehyung berdehem. "Sejak kapan Taegi berpikiran seperti itu, apa Taegi tidak suka jika hal yang pertama kali saat Taegi terbangun yang terlihat adalah daddy hem? " tanya Taehyung.
"Tidak begitu daddy, hanya saja Taegi merindukan eomma. Eomma selalu membangunkan Taegi dipagi hari. " ucap Taegi dengan nada sedih nya. Aku berjongkok dan mengusap kepala nya.
"Jangan menangis. Anak laki laki tidak boleh menangis, Taegi harus kuat." Aku menenangkan Taegi yang sebenarnya aku pun tidak tau apa yang terjadi dengan ibu Taegi. Aku memeluk nya. Hari ini Taegi tidak berangkat sekolah waktu nya anak sekolah berlibur. Taehyung yang sudah rapih dengan kemeja dan dasi yang menempel dileher nya mungkin hari ini Taehyung akan berangkat menuju kantor nya.
Taehyung pun ikut berjongkok.
"Taegi anak jagoan daddy ingat pesan daddy kan? Anak laki laki harus kuat. Tidak boleh menangis benar apa yang Kookie hyung katakan. Dan satu lagi eomma tidak kemana kemana eomma ada bersama mu disini " Taehyung memajukan jari nya pada dada Taegi itu artinya eomma Taegi akan selalu ada di hati Taegi. Taegi mengangguk."Ya sudah daddy berangkat, habis ini Taegi mandi. Jangan nakal jangan merepotkan Jungkook hyung arasseo?" Dibalas anggukan oleh Taegi. Lalu Taehyung mencium kening Taegi. Seperti nya cinta Taehyung kepada Taegi lebihi dari apa pun.
"Kook aku menitipkan Taegi kepada mu dan jangan mengulangi kesalahan lagi." Pesan dari Taehyung. Dan sejak kapan Taehyung memanggilku seperti itu. Ahh hati ku mulai berjalan tidak normal.
"Taegi baiklah daddy berangkat, dan sore nanti kita makan diluar jangan kemana kemana." Ajak Taehyung dan membuat Taegi bersorak.
"Ayo Taegi mandi." Ajakku.
Taehyung bilang pembantu disini sedang cuti jadi aku harus mengurus keperluan yang lain nya selama satu bulan.
Selama Taegi mandi dan mempersiapkan diri nya. Karena Taegi sudah belajar mandiri sudah bisa memakai kan pakai sendiri jadi ku biarkan dia sendiri. Aku memasak untuk sarapan Taegi.
Taegi yang sudah belajar untuk mandiri belajar untuk bersikap tegas dan belajar kuat oleh Taehyung. Sikap Taegi seperti Taehyung sangat mirip.
"Taegi sayang ayoo sarapan dulu." Entah sadar atau tidak aku begitu melontarkan kata seperti itu. Taegi sudah wangi dan sudah duduk dimeja makan.
"Taegi sudah tampan ternyata."
"Iya dong Taegi seperti daddy tampan kan mommy Kookie? "
Seketika aku menghentikan aktifitas ku. Aku mengulurkan senyumku ada rasa nyaman ketika Taegi memanggil nya seperti itu. Lantas aku menghampiri Taegi. Aku mengusap rambut nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You Babysitter [Vkook]
RandomKim Taehyung CEO tampan bersikap dingin itu yang banyak digemari para yeoja. Ia memiliki satu anak laki laki berumur 4 tahun namun sayang nya Taehyung harus mengurusi buah hati nya sendiri karena sang istri meninggal saat melahirkan buah hati mereka...