Seulgi terburu-buru memasuki kelas karena gerbang tadi sudah hampir tertutup rapat, saat masuk kelas semua murid tidak ada hanya ada Minho yang berada dikelas sendirian. Karena Kai dan Wendy sudah di aula duluan, mereka hampir telat jadi ditinggal saja oleh Kai.
"Cepat letakkan tasmu Seul, semua berada di aula"kata Minho yang sudah didepan pintu kelas menunggu Seulgi.
"Ndee" balas Seulgi, segera menyusul Minho
Tepat mereka sudah sampai dilantai atas aula, ketua pengurus sudah akan membicarakan tentang kegiatan sebelum liburan dimulai. Semua murid yang berpartisipasi dalam kegiatan sudah menyiapkan diri untuk penampilan mereka.
"Jadi kita akan mengadakan festival untuk minggu depan, tetapi untuk bintang tamu kita akan mengadakan voting dari murid-murid, jika bintang tamunya tidak bisa datang atau mereka ada jadwal lain maka harus diganti dengan vote terbanyak yang kedua, bintang tamu sudah ada di list voting" ujar ketua pengurus, Seulgi kaget dengan itu. Bukan karena bintang tamu atau festivalnya tetapi ketua itu. Bahkan dia baru tau wajah ketua organisasi sekolahnya.
Setelah memberitahu pengunguman tersebut, semua orang mulai voting dengan cara online agar tidak susah jika memakai kertas dan membukanya satu persatu. Seulgi masih diam dan tidak melakukan apapun. Voting sudah selesai dan tinggal mengumumkannya. Mereka bisa mengundang artis siapa saja, dalam negeri yang sangat terkenal maupun luar negeri. Hasil vote terbanyak adalah One Direction tetapi mereka tidak bisa, karena ada jadwal lain. Kedua adalah Wanna One mereka juga sibuk. Ketiga Ikon, tetapi malah mereka tidak ingin Ikon. Jika semua murid tidak ingin maka, tidak akan ada yang melihat festivalnya.
Hal itu membuat ketua organisasi menjadi pusing, dan mungkin lusa akan mengambil vote lagi diaula, dengan bintang tamu yang berbeda lagi. Kali ini murid yang memilihnya, bukan ketua organisasi maupun pihak sekolah. Tetapi itu juga tidak bisa mendadak, dan harus melihat schedule artisnya dulu.
Pengurus dan orang penting untuk festival turun kebawah untuk rapat mengenai bintang tamu untuk festival nanti.
Seulgi ikut turun mengikuti mereka, dia ingin membantu ketua organisasinya. Tetapi pada saat diruangan rapat dia tidak bisa masuk karena dia bukan panitia acara, jadi dia menunggu diluar menunggu ketuanya keluar.
Ketua organisasi sudah keluar, tangannya ditahan oleh Seulgi saat dia akan pergi kearah lobby sekolah.
"Hai! Kita bertemu lagi, mungkinkah kita berjodoh?" sapa Seulgi tersenyum melihat bidadarinya kemaren malam
"Apa mau mu huh?" tanyanya
"Aku ingin berkenalan denganmu, siapa namamu?" ucap Seulgi dan menanyakan nama bidadarinya.
"Heol! Kemana saja kau selama ini? Kau bahkan tidak pernah kenal denganku?" orang itu malah bertanya balik pada Seulgi
"Aku murid baru kelas X, jadi aku tidak seberapa kenal dengan orang-orang sepertimu"jawab Seulgi dengan wajah polosnya
"Perkenalkan namaku Kang Seulgi" lanjutnya dan memberi tangannya pada orang itu."Irene!" jawabnya dingin,
"Aku sudah tau siapa kau, kau anak yang sering dipanggil oleh kepala sekolah kan! Aku ingin pulang permisi!"
Lalu meninggalkan Seulgi sendiri didepan pintu."Padahal hari ini salju belum turun lagi, tapi dia sudah sangat dingin." gumam Seulgi
Semua murid sudah pulang sekarang termasuk Seulgi. Dia pulang dijemput oleh Baekhyun karena setelah ini mereka akan beli keyboard baru untuk game Seulgi.
Pulang dari mall, Seulgi langsung masuk kekamar dan membuat misi mendekati Irene. Dia harus memperjuangkan wanita itu.
•
•
•
•
•
KAMU SEDANG MEMBACA
First Snow [SeulRene]
Teen FictionHari dimana Seulgi bertemu dengannya saat salju pertama turun di kota ini. Wanita itu sangat dingin sama seperti salju pada hari dimana salju pertama turun dan Seulgi tersenyum melihatnya bermain dengan salju membuatnya diabetes. Dekat dengannya ada...