part 35

3.5K 149 1
                                    

Skip
Acara pernikahan baekhyun dan chanyeol telah usai dengan di saksikan hanya keluarga dekat saja, keluarga choi, keluarga park, dan tentu saja luhan sehun dan tn chen ikut di dalamnya, dan juga....kyungso, prosesi pernikahan sangat sederhana, itu semua serba dadakan, bukan karena suatu hal, tapi itu semua karena desakan dari chanyeol, dan itu semua tidak lah mengurang kesakralan pernikahan. Semua memberikan selamat pada mempelai, pernikahan yang dianggap aneh beberapa orang, pasalnya yang meraka tau baekhyun yang akan menikah dengan  leon bukan chanyeol. Pernikahan aneh? Faktanya mereka sudah merencanakan menikah 2 tahun yang lalu. Anggap saja itu adalah ujian untuk cinta mereka, ujian yang berat bukan. Aku tidak yakin kalian sanggup melewatinya.

Chanyeol tersenyum cerah menatap wajah istrinya tak berketip, cieh istrinya. menghiraukan pandangan orang orang di sekitarnya

"oppa" panggil kyungso, chanyeol tak pedulikan panggilan orang di sekitarnya, kyungso kesal dengan sikap chanyeol yang mengacuhkanya.
"yak, pengantin baru..tidak bisakah oppa lakukan di rumah saja"dengus kyungso

"diam, ini yang seharusnya terjadi 2,5 tahun yang lalu, dia pengantinku, dan ingat..baekhyun sekarang amnesia, kejadian itu hilang dari memorinya, bersikaplah seakan tak pernah terjadi apa apa" jelas chanyeol, tanpa melepas pandangannya pada baekhyun.
Kyungso ikut menatap ke arah baekhyun, baekhyun yang duduk di kursi roda di kelilingi keluarga choi dan luhan, tersenyum bahagia.

"baek, slamat ya" sapa luhan, sebuah ciuman mendarat di pipi baekhyun

"trima kasih luhan, kau...segeralah menyusul"

"pasti, tunggu tanggal mainnya"

"jangan pakek lama lu"

"tenang, yang penting kau bisa jalan dulu"

"sialan, itu lama lu" baekhyun merajuk, luhan tertawa melihat ekspresi baekhyun

"jangan kawatir baek, tuan park chanyeol tak akan tinggal diam, eh mana suamimu?" mereka berdua mengedarkan mata mencari sosok chanyeol, dan sama sama tertuju di sudut ruangan berdiri dengan kyungso

"oppa chanyeolie, kyung" panggil baekhyun, mereka berdua mendekat

"kyung lama tak jumpa, aku merindukanmu"  baekhyun merentangkan tangannya, kyungso terdiam menatap baekhyun, kemudian menatap chanyeol, kyungso tersenyum saat mendapat anggukan dari chanyeol, kyungso segera memeluk baekhyun sambil membungkuk.

"aku juga merindukanmu baekhyun, maafkan aku" sebuah likuid hampir jatuh dari mata kyungso, baekhyun merasakan tubuh kyungso menegang

"kyung jangan menangis" kata baekhyun, kyungso melepaskan pelukan

"maafkan aku baekhyun" tes...akhirnya air mata kyungso jatuh juga, baekhyun mengelus elus tangan kyungso.

"sudahlah.." tangan baekhyun satunya menarik tangan luhan
"dengar kalian berdua adalah sahabat terbaikku, aku menyayangi kalian, jangan membuatku sedih di hari pernikahanku" mereka tersenyum, dan mereka bertiga saling berpelukan.

"mama, endong" tiba tiba saja seorang anak kecil menarik narik baju kyungso, kyungso melepas pelukan dan kemudian berjongkok di depan anak kecil itu

"joyso kenapa ke sini? Bukankah tadi bersama kakek?" tanya kyungso, dari arah pintu tn park junho mendekat.

"dia merengek minta di gendong olehmu" jelas appanya chanyeol, semua tertuju pada anak kecil itu, begitu juga baekhyun

"anakmu?" tanya baekhyun, kyungso mengangguk
"anaknya kai kan?"

Kyungso terkejut" bagaimana kau tau baek?"

"tentu saja tau, karena kau sering menemui kai, aku mengetahuimu tanpa kau tau" 
Sungguh kyungso semakin merasa bersalah, air matanya kembali jatuh, chanyeol berdehem membuyarkan pusat obyek mereka

DESTROYED (chanbaek)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang