-based on true story-
Verrel Januar Angga, salah satu murid yang pintar dan terganteng di sekolah yang terbawa perasaan ketika sering curhat kepada seorang wanita hitam manis yang juga pintar yang bernama Bila Raquella Cantika, yang merupakan sahaba...
selamat pagi cikgu bk' teriak Rava yang merubah nada dari lembut menjadi kaget pada saat bagian 'bk'. Ia lupa bahwa sekarang pelajaran bk.
'gaboleh dibercandain ya salam ke guru gitu' marah guru tersebut sambil menggebrak meja.
'i i iya bu maaf' jawab serempak seluruh murid.
'sekarang keluarkan buku bk'
'ada pr kan yang ngisi bagian bagian organ vital itu'
'kamu, kan jago gambar, sekarang gambar organ vital wanita di papan tulis!' tunjuknya kepada Bila.
'mati aing' ucap Bila dalam hati dengan wajah kagetnya.
Bila pun maju ke depan dan mengambil spidol.
jepret!!!
tangan Bila dijepret menggunakan penggaris karena ketahuan menggunakan kutek.
'apa apaan kamu pake kutek?' tanya guru tersebut sambil melotot.
'Kemarin Bila ke undangan sama saya bu, didandanin terus dikutekin, terus pulang malem jadi ga sempet diapus, lagian dianya juga lagi mens bu, jadi dimaafin aja atuh bu please' jawab Verrel dengan tegas sambil berdiri dari bangkunya, membuat semua murid kaget dan heran.
Anggota The Queen Bees pun terlihat langsung saling berbisik sedangkan Andrian hanya bisa terdiam heran apa yang dilakukan Verrel, harusnya yang melakukan itu dirinya.
'okey ibu maafin tapi besok harus udah dihapus ya'
'baik bu makasih' ucap Bila dengan lemas menahan sakit di tangannya.
'tangan kamu diobatin dulu ke uks' kata guru tersebut dengan lembut mengerti bahwa tangan Bila sakit akibat ulahnya.
'saya temenin Bila ya bu?' tanya Andrian.
'biar saya aja bu' Verrel berdiri tanpa menunggu jawaban guru tersebut lalu menghampiri Bila dengan memegangi tangan Bila menuju uks.
Fernisha yang melihat kejadian tersebut menangis menahan rasa kesalnya. The Queen Bees yang peka pun mengusapi dan menenangkan Fernisha.
ku cinta pada mu namun kau cinta sahabatku dilema hatiku andai ku bisa berkata sejujurnya
jangan kau pilih dia pilihlah aku yang mampu mencinta mu lebih dari dia
-Fernisha
'aing bakal bales dia fer' ucap Vernatha berbisik pada Fernisha.
Andrian yang geram dengan kelakuan Verrel pun mengkepal tangannya menahan rasa kesal.
'emang Verrel gatau aing pacaran sama Bila tapikan dia tau aing deket sama Bila, harusnya dia jaga perasaan aing lah' ucap Andrian dalam hati.
Pelajaran pun dilanjutkan tanpa Verrel dan Bila.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
