Jakarta, Indonesia
Sekitar pukul delapan pagi, Des memasuki kampusnya dengan mengambil jadwal siang.
Ternyata Des, Angkasa, Leon, dan Mikhael mereka memasuki kampus bersama di daerah jakarta. Tetapi mereka semua berbeda jurusan ada yang masuk bisnis , management, perkantoran, dan lain lainnya.
"Emm lo tau gak, beberapa bulan ini gue gak pernah tuh liat Berria ada di sekitar sini" seru Angkasa.
"Ihhh lo mah bego, dia kan gak sekampus sama kita kita ini" ucap Mikhael.
"Hahh? Kita? Lo aja gue engga" ucap Leon Angkasa berbarengan.
"Cot." ucap Des dingin.
"Dingin amat lu biasanya juga gak kaya gini" ujar Mikhael.
"Brisik"
"Santai broo"
Ber lo kemana sihhh, jangan tinggalin gue napa? I miss you. Batin Des.
"Guys gue ada urusan bentar"
Mereka mengangguk dan Des kembali lari untuk menemukan seseorang.
"Kalian sahabat Berria kan?" tanya Des
"Iyalah kita kita sahabat Berria, kenapa lo mau nyari Berria" ucap Orion sinis, dan di beri anggukan oleh Des.
"Kita juga gatau Berria dimana, ponselnya aja uda ga aktif selama beberapa bulan yang lalu, kayanya dia ganti nomor sihhh" jelas Orion.
"Kalian serius?"
"Iya udah sana lo pergi bikin suasana muak aja" ujar Alysa dan mereka bertiga beranjak pergi dari kantin tersebut.
*************
Amsterdam, Belanda.
17.00
"Oma Berria keluar sebentar yahh" Pamit Berria kepada sang omanya.
"Iya Ber hati hati"
Berria hanya tersenyum dan beranjak pergi ke sesuatu tempat.
Ps: Anggap aja pakai bahasa Belanda.
"Mas Matcha latte satu" pinta Berria.
"Okeee mbak" ucap pelayan lalu pergi.
"Srppppp" Berria menyedot minumannya menggunakan sedotan dengan sangat enak.
Setelah selesai Berria membayar nya dan lalu pergi ke sebuah taman pusat Belanda.
Berria tengah duduk di bangku taman, sambil memainkan jari jemarinya.
Dari kejauhan ia melihat seseorang anak kecil sekitar umur dua setengah tahunan yang tengah menangis.
"Hikss..hiks...hiks" suara tangisan seorang gadis itu terdengar semakin mengencang, mau tidak mau Berria menghampiri gadis tersebut.
"Adek kecil kenapa?" tanya Berria.
"Mommy"
"Tamu mommy atu yahh" ucap seorang anak kecil perempuan.
"Ehh bukan bukan kakak ini bukan mommy kamu"
"Ahhh potona tamu mommy atu" rengek gadis tersebut.
"Kamu tinggal dimana nak?" tanya Berria.
"Mommy tadi atu iat daddy ama empuan ain, egangan angan" ucap Gadis tersbut.
"Emm nama kamu siapa nak"
"Gloli mommy"
"Glori?"
Glori hanya mengangguk.
"Ohya tadi mommy tanya kamu tinggal dimana?"
"Indonesia mommy, tadina atu tesini ama daddy oang" jelas Glori.
"Ohh iyaiya"
Mungkin itu selingkuhan bapanya yang lagi pegangan, uda gede masi aja selingkuhan haha. Batin Berria.
Ia melihat sekeliling taman komplek tersebut sangat sepi, karena hari menjelang malam.
Ia melihat di sebelah gadis anak kecil itu terdapat satu amplop, Berria mengambil amplop tersebut dan memulai membacanya.
Tolong yang menemukan gadis di sebelah amplop ini bernama Glori tolong di jaga, kalo dia menyebutkan anda daddy atau mommy tolong iyakan, karena ia menyebabkan pikiran yang sedikit parah. Tolong jaga baik baik anak kami.
Tertanda
Ar 💕
Setelah Berria membacakan isi surat tersebut akhirnya Berria membawa gadis menuju kediaman omanya.
Sesampai di rumah oma..
"Assalamualaikum, omaa Berria pulang" ucap Berria.
"Waalaikumsalam nak, jangan teriak, eh eh ini anak siapa Ber?" tanya oma Berria.
"Ohh ini ma, Berria nemu dia di taman sendiri, kasian oma mommy gak ada, dan gatau ada yang nitipin surat ini disuruh jaga anak ini, jadi sekarang dia anak Berria" Berria terkekeh sendiri dengan menyebutkan 'dia anak Berria'.
"Mommy ini oma atu?" tanya Glori.
"Iya sayang, ini oma kamu" jelas Berria kepada Glori.
Glori mangut mangut paham.
"Ohiya oma boleh kan dia tinggal disini?" tanya Berria.
"Boleh dong sayang, yaudah sekarang bawa dia mandi abis itu tidur ini juga udah malem, kasian tuh dia kecapean" Jelas Oma Berria.
"Oke oma Berria bawa ke kamar dulu yah"
"Tatah omaa" Glori melambaikan tangannya dan ia pun mandi, setelah itu tidur malam.
*************
Ps: Glori ini ngomongnya cadel, mungkin bisa dibilang umurnya 3 sampai 4 tahunan hehe.
MAKASIH UDAH MAU BACA!! VOMMENT NYA OKE!! 😉
Sorry kalo ada typo, maklum lahh hehehe😅😅🙏🙏
Oktaviana
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE DESBER ( COMPLETED )
RandomIni cerita aku buat sendiri yah, kalo semisalkan ada yang sama ceritanya atau cast nya lah, berarti bukan aku yang ngikutin mungkin dia yang ngikutin. "Naik!" ucap des sambil menyodorkan tangan ke belakang jok. "Hah!??" ujar Berria dengan kebingunga...
