14 - Drunk.

6.3K 858 110
                                    

Seperti nikmat dalam kopi. Aku mencintaimu dalam candu ; manis -- pahit kubiarkan bersetubuh satu.

•••

"Sabar dong!"

•••

Author's pov

Jisoo menghempaskan tubuhnya ke kasur hotel sementara Jennie sudah tertidur pulas di samping Jisoo.

Ah, pikiran Jisoo kemana-mana.

Mulai dari rindu kepada Taehyung, dan tidak tahu bagaimana cara melupakan Taehyung sekaligus menghapus rasa cintanya kepada Taehyung.

Tidak bisa. Sama sekali tidak bisa!

Sekarang ini, hanya ada satu pemikiran di otak Jisoo.

Ia benar-benar rindu dengan Taehyung walaupun tadi ia bertemu Taehyung saat check in.

Segera gadis itu membuka handphonenya dan mencari kontak salah satu teman Taehyung.

Jisoo :
Hei.

Jungkook :
Hm?

Jisoo :
Apa ada Taehyung didekat mu?

Jungkook :
Tentu saja. Bangtan kan sekamar.

Jisoo :
Eh? Kalian bertujuh?!

Jungkook :
Ya. Kamar kami lebih besar.

Jisoo :
Cih, dasar.

Jungkook :
Tadi kau mau apa!

Jisoo :
Santai, aku hanya ingin bertanya.
Sedang apa Taehyung sekarang?

Jungkook :
Mengapa kau bertanya kepadaku idiot?

Jisoo :
Kau pasti sedang bersama Taehyung!

Jungkook :
Dia sedang tidur. Gajelas dasar.

Jisoo :
Ah, dia sedang tidur ternyata.
Kalau saja aku bisa mengirim kecupanku untuk Taehyung saat ia tertidur, pasti manis sekali.
Kalau begitu, maukah kau mewakiliku untuk mengecup jidatnya, Jungkook? Haha!

Jungkook :
Haha. Lucu.

Jisoo hanya tertawa dengan pesan garingnya dengan Jungkook.

Tenanglah, Jisoo hanya bercanda untuk menyuruh Jungkook mengecup Taehyung.

Tidak mungkin kan lelaki itu mau melakukannya?

Namun beda lagi di tempat Jungkook.

Jungkook melihat ke sekeliling untuk memastikan anak Bangtan yang lain tidak melihatnya.

Segera ia dekatkan wajahnya dengan wajah lelaki super tampan yang sedang tertidur.

Cup.

Tertempel lah bibir kenyal Jungkook di jidat mulus Taehyung.

"Tidak akan ku biarkan kau bersamanya. Kau akan tetap benci wanita, selamanya. Tenang saja."

perfect - kth.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang