perfect - kth.

18 - Isn't he love her?

Terimakasih, bahagia ternyata sesederhana ini, bersamamu. ~

•••

"Ah, bagaimana ada orang segila mereka bertiga?"

•••

Author's pov

Ketujuh anggota Bangtan bersama Jisoo dan Jennie sedang mengantri ban mereka untuk bermain arum jeram.

Satu ban berkapasitas 10 orang. Namun, mereka semua sepakat untuk 9 orang saja.

Tak lama, sekarang giliran mereka untuk mengambil ban dan terjun ke sungai.

Satu persatu dari mereka menaiki ban yang sudah berada di sungai.

Taehyung sudah duluan berada di ban. Ketika Jisoo hendak menaiki ban tersebut, Taehyung memilih untuk menggenggan tangan Jisoo dan meraih badan mungilnya agar tidak terluka.

Jisoo tersenyum dan duduk disamping Taehyung.

"Pakai sabuk pengaman ya, arum jeram akan segera dimulai."

Ketika mendengar ucapan sang petugas, Jisoo memakai sabuk pengaman dan memegang tangan Taehyung seerat mungkin.

"Tenang aja." Ucap Taehyung tersenyum yang membuat Jisoo tenang.

Wahana dimulai.

Ban mereka terbawa arusnya sungai dan membuat baju mereka sukses basah semua.

Mereka semua pun berteriak tak kalah kencang dari suara decitan antara ban dan air.

Setelah mereka sampai di ujung sungai, mereka keluar dari ban dengan keadaan baju yang basah.

Untung saja Jisoo sekarang memakai celana dan baju panjang.

Awas saja kalau pakai pakaian pendek, mungkin bisa di hajar oleh Taehyung siapapun orang yang lihat lekukan tubuh gadis miliknya.

"Tae, dingin ga? Bawa baju ganti ga? Nanti sakit loh." Khawatir Jisoo yang malah membuat Taehyung greget karna ekspreksi yang lucu.

"Bawel. Gabawa baju, gabakal sakit ini. Kan aku kuat." Jawab Taehyung mencubit pipi gadisnya.

"Ini, cepat keringkan." Suruh Jisoo sambil melempar handuk yang diberi oleh petugas wahana arum jeram.

Lelaki tersebut seger mengambil dan mengelap wajah dan baju yang basah, membuat dada bidang Taehyung terpampang jelas.

"Mungkin lain kali, kau harus memakai pakaian lebih tebal lagi jika ingin basah-basahan. Jangan sengaja pakai baju tipis untuk menggoda perempuan lain." Protes Jisoo sambil memutarkan bola matanya.

Taehyung terkekeh, "Aku tidak sengaja. Lagipula, mana aku tahu kalau bakal tembus pandang?"

"Kau pura-pura tidak tahu."

"Hei, aku serius. Lagipula, siapa yang tergoda? Laki-laki? Jungkook?" Ejek Taehyung yang membuat laki-laki yang dipanggil menepuk kepala belakang Taehyung.

"Aku tidak bakal tergoda!" Teriak Jungkook dengan dengusan.

"Haha, aku bercanda. Gila saja jika kau tergoda dengan ku, aku akan membunuhmu." Ucap Taehyung.

Jungkook berusaha menenangkan dirinya dan stay cool.

Intinya, Jungkook tidak boleh ketahuan.

Taehyung tidak pernah bercanda dengan omongannya, bisa-bisa dirinya beneran terbunuh oleh Taehyung.

•••