18.

51 5 0
                                    

Kini Nanda dan Paris tengah duduk di ayunan oval yang ada di gazebo rumah Paris.

Sambil memakan strawberry,mereka melihat vidio mereka tadi saat di mall yang sudah mereka edit dan di masukan ke masing masing chanel dan ig mereka.

"Eh Ris,ada yang komen di vidio gue nih,katanya ; kapan bikin QNA bareng Paris?"ucap Nanda sambil menatap Paris yang juga menatapnya.

"Ya sekarang juga boleh"ucap Paris.

"Nanti aja deh"ucap Nanda.

"Kenapa nanti? Kalau bisa sekarang"ucap Paris sambil mengalihkan duduknya yang tadi di hadapan Nanda kini di samping Nanda sambil merangkul gadis itu dan mengangkat hp nya yang sudah di apk kamera kemudian ia menatap kamera sambil tersenyum.

"Haii gaess. Sekarang gue lagi sama Nanda. Si tembem yang baru gue sadarin kalau pipinya juga ternyata gendut"ucap Paris sambil mencubit pipi Nanda dengan tangannya yang kini tengah merangkul gadis itu.

"Nah sekarang gue sama dia mau buat QNA. Untuk kalian yang mau nanya atau mau kasih tantangan ke kita,silahkan komen di kolom komentar aja ya"ucap Paris.

Kemudian ia  mematikan detik vidio itu lalu menurunkan kembali tangannya dan langsung menguplod vidionya ke ig nya. Masih dengan tangannya yang merangkul Nanda,Paris bebas memainkan pipi gadis yang kini tengah menatapnya.

Sekilas Paris melirik Nanda. Lalu saat ia mengetahui jika Nanda menatapnya,ia pun menatap gadis itu.

"Ngapain lo ngeliatin gue gitu?"tanya Paris sambil menatap Nanda.

"Lo ingetkan kalau lo belum nepatin janji lo?"tanya Nanda.

"Janji? Janji apa?"tanya Paris.

"Warnain rambut"ucap Nanda.

"Oh iyaa. Ayu sekarang"ucap Paris sambil berdiri dengan pergelabgan tangan Nanda yang ia genggam lembut.

"Lo bolah gak sama bunda kalau rambut lo di warnain?"tanya Nanda.

"Boleh"ucap Paris.

"Gue mau abu abu"ucap Nanda.

"Iya deh iya abu abu. Ayo ke salon"ucap Paris.

Nanda tersenyum sumigrah kemudian ia bangkir berdiri dan mereka pun pergi ke salon.

...

Kini Nanda dan Paris tengah duduk di kursi salon depan kaca yang besar. Sambil menunggu 30 menit,Nanda sibuk ngepap sedangkan Paris tengah nge-live di ig dengan posisi kamera belakang.

Ia sengaja menggunakan kamera belakang karna ia ingin merekam alaynya Nanda saat ia hendak berfoto.

"Haii gaesss. Ini gue Paris lagi ke salon bareng si centil Nanda. Liat tuh dia lagi sibuk foto foto"ucap Paris berbisik di ponselnya.

Baru saja beberapa menit ia ngelive namun sudah banyak penontonnya.

"Kita di salon lagi ngewarnain rambut yang couple nih gaess"ucap Paris.

Seketika Nanda menoleh ke arah Paris kemudian karna ia sadar jika dirinya tengah di rekam ia langsung membalikan tubuhnya membuat Paris terkekeh.

"Hha. Udah tau dia gaess"ucap Paris.

Tak lama kemudian Nanda berjalan menghampiri Paris membuat lelaki itu panik.

"Aduh udah dulu deh. Dadahhh"ucap Paris kemudian ia mematikan live nya dan meletakan ponselnya di sakunya lalu ia menatap Nanda yang sudah berdiri tegak dan berkacak pinggang di hadapannya.

"Hhe"cengir Paris sambil menatap Nanda.

Nanda menaikan sebelah alisnya dengan senyum sinis membuat cengir Paris berubah menjadi meringis. Ia tau hukuman apa yang akan Nanda beri padanya.

-

Kini Nanda tengah merias wajah Paris drngan mack up nya,ini adalah hukuman bagi Paris karna sudah diam diam merekam Nanda.

Nanda merias wajah Paris di pinggir kolam renang yang ada di gazebo Paris.

Dengan pembantu Paris yang Nanda suruh untuk merekam aksinya merias wajah lelaki yang ia cintai namun belum sempat ia akui.

"Aduh Daa.  Plis udah dong..."ucap Paris pada Nansa yang sibuk mengoleskan eyeshedow dengan medok di kelopak mata Paris.

"Diem aja sih. Suruh siapa lo ngerekam gue tanpa sepengetahuan gue?"timbal Nanda sambil terus merias wajah Paris.

"Ya tapi kan gak sampai gini juga"ucap Paris.

"Udah sih diem aja"ucap Nanda lalu ia mengoleskan lipstik yang amat teramat merah pada bibir Paris.

"Aduh jangan tebel tebel dong Da..."ucap Paris.

"Lo ngomong sekali lagi gue tampol lo"ancam Nanda.

"Iyaiya"ucap Paris.

Beberapa detik kemudian akhirnya Nanda kembali tersenyum dengan rasa bangga dna bahagia.

"Udah selesai!! Liat deh"ucap Nanda sambil memberikan kaca nya yang berukuran sedang dengan bentuk love pada Paris.

"AAAAA!!!!! NANDA!!!! LO APAIN MUKA GUE?!!!"ucap Paris berteriak membuat Nanda segera berdiri dan lari.

Pembantu Paris terus merekam aksi mereka dengan diam di tempat. Ia hanya membesarkan atau men-zoom kamera Nanda agar terlihat lebih jelas.

Paris mengejar Nanda hingga akhirnya ia menangkap gadis itu dengan cara memeluknya dari belakang. Terlihat sekali mereka sangat bahagia.

-

Malamnya tepat pada pukul 19.20,kini Paris tengah mengganggu Nanda yang sedang tertidur di atas sopanya. Dengan cara memencet mencet pipi gadis itu yang gembul dan sesekali ia menarik hidung Nanda. Namun Nanda tak kunjung bangun.

"Dasar cwe males! Kebluk! Molor mulu kerjaannya! Padahal kan dia mau gue ajak main sepeda"ucap Paris.

"Iya iya bentar deh gue mau cuci muka dulu"ucap Nanda sambil bangkit duduk dan mengucek satu matanya.

"Lha? Lo baru bangun apa dari tadi?"tanya Paris.

"Baru"ucap Nanda sambil berjalan menuju kamar mandi yang ada di kamar mandi.

Paris menggaruk kepalanya yang sama sekali tak gatal. Ia bingung sekaligus heran.

"Tuh bocah sehat kaga ya?"gumam Paris.

...

Kini Paris dan Nanda tengah berjalan jalan menggunakan sepeda gunung mereka masing-masing. Ralat! Nanda meminjam milik Pingkan.

Mereka bersepeda di sekitar komplek perumahan Paris saja.

Mereka juga bersepeda dengan beriringan.

"Besok sekolah kuii? Kan capeknya udah ilang"ucap Paris smabil menoleh ke arah Nanda.

"Kan liburnya juga udah selesai kunyuk. Jadi ya kita sekolah lah"ucap Nanda tanpa menoleh ke arah Paris.

"Kirain mau di tambah cuty nya"ucap Paris tanpa menoleh ke arah Nanda.

"Emang bisa?"tanya Nanda.

"Seandainya gak bisa pun tetep gue usahain supaya bisa,kalau itu mau lo"ucap Paris sambil menatap Nanda yang juga menatapnya. Namun karna tak fokus menyetir,mereka akhirnya tak menyadari jika ada mobil yang mengclackson di depan mereka. Untungnya,Paris bisa mengendalikan stir sepedanya. Namun sayang untuk Nanda yang tak bisa mengendalikan sepedanya karna matanya terkena lampu mobil itu hingga tak jelas dan akhirnya ia pun tertabrak.

"NANDAAA!!!!"teriak Paris.

-

Cerita Cinta Aku Dan Kamu [-Paris Dan Nanda-]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang