Yuqi dan ketiga sahabatnya memilih untuk berhenti di minimarket dekat rumah Yuqi. Bukan suatu hal yang sah kalau main kerumah teman tanpa cemilan. Kini mereka berempat sibuk memilih cemilan yang mereka sukai, Yeri dan Sohye bahkan sudah berebut ice cream yang hanya tinggal satu.
Yuqi dan Mina hanya menggeleng-geleng melihat itu. Setelah selesai dengan kegiatannya, mereka berempat jalan kaki memasuki komplek rumah Yuqi. Sesekali Yuqi bernyanyi dan di ikuti oleh Mina.
Yuqi berhenti tepat didepan pagar rumahnya, begitupun dengan ketiga sahabatnya yang menunggu Yuqi untuk membuka pagar rumahnya.
"Baru pulang tetangga?" Sapa Xiaojun yang kebetulan melihat Yuqi sedang membuka pagarnya.
Yuqi yang merasa ditegurpun melihat sang pelaku.
"Oh Xiaojun? Iya nih baru pulang" balas Yuqi sambil tersenyum.
Mendengar Yuqi menyebut nama Xiaojun. Yang terjadi pada Yeri, Mina, dan Sohye sekarang adalah bisik-bisik tetangga.
"Eh itu Xiaojun? Ganteng banget parah" komentar Mina sambil memasang wajah terpesona.
Yeri mengangguk "iya anjir, suaranya juga adem banget"
"Cocok deh sama gue" Sohye berkomentar.
Mendengar komentar Sohye. Yeri dan Mina langsung memandang Sohye.
"Enak aja, bagi dong" seru Yeri.
"Bagi-bagi, lo kira barang apa" sahut Mina.
Yuqi yang mendengar perdebatan kecil teman-temannya akhirnya menegurnya.
"Jangan ngerumpi kalian, itu katanya lo pada mau liat yang mana Xiaojun" tegur Yuqi pelan.
"Udah liat kali" seru Yeri.
"Oh iya, saya lupa nanya nama kamu" tegur Xiaojun lagi.
Yuqi berbalik "Song Yuqi, panggil aja Yuqi" ucap Yuqi sambil tersenyum.
"Oh oke Yuqi, nama yang bagus" sahut Xiaojun.
"Oh btw Jun, gak usah formal gitu ngomongnya, kan nanti kita juga akrab" ujar Yuqi.
Xiaojun hanya mengangguk.
"Heh Qi, jangan lupain kita dong. Kenalin kek kita-kita ke Xiaojun" tegur Yeri.
"Iya nih, siapa tau aja jodoh gue kan" sahut Mina.
Sohye memutar bola matanya "maruk ya ngana"
"Eh iya dah iya, Jun! Kenalin temen-temen gue. Yang ini Yeri, Mina, sama Sohye" ujar Yuqi sambil mengenalkan satu persatu temannya.
Xiaojun juga hanya membalas layaknya kenalan biasa, saling bertukar nama dan berjabat tangan.
Tapi hal itu mampu membuat Yeri, Mina, dan Sohye tak berhenti tersenyum.
"Kuy masuk" ajak Yuqi pada ketiganya.
Tak ada balasan dari ketiganya, Yuqi akhirnya melihat apa yang dilakukan ketiga sahabatnya. Mereka masih ditempat semula, sambil memandang Xiaojun dengan senyum manis milik mereka masing-masing. Yuqi bahkan bisa lihat betapa bingungnya Xiaojun dibuatnya.
"Eh Jun maaf ya, temen-temen gue suka aneh" ujar Yuqi lalu dihadiahi pukulan kecil oleh Yeri.
"Ih sembarangan" pekiknya.
"Lo ngapain sih pada? Jangan bikin gue malu dong ah" racau Yuqi pada ketiganya.
"Yok dah ah masuk"
Ketiganya mau tak mau masuk kedalam rumah Yuqi, meninggalkan Yuqi dan Xiaojun dengan rawut wajah yang masih bingung.
"sekali lagi maaf ya Jun, temen-temen gue bikin lo gak enak ya?" Ucap Yuqi lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Really Bad Boy✔
Fiksi Penggemar❝Jangan datang kalau kau hanya menjadikanku sebagai mainanmu.❞ Really Bad Boy, 2019. A story by Gelapitto.
