Hate You Love You | kth

Ep 35

Lisa duduk di kursi di sebuah restoran yang berada di rooftop. Seperti biasa dia terlihat cantik dengan busananya ditambah full make up dan sepatu berhak lancip. Rambut panjangnya dibiarkan tergerai. Hembusan angin yang menerpa tidak membuat rambutnya kusut, cukup menyisir dengan jemarinya saja sudah membuat rambutnya kembali rapi.

Muda, cantik, berbakat, punya karir bagus, hidupnya terlihat sempurna. Tapi terus gagal dalam hal percintaan. Entah cinta yang salah atau dia yang selalu tidak puas dengan satu pria. Yang jelas selalu berakhir sama, kandas.

Lisa menyedot air berwarna merah di gelas lewat sedotan. Sungguh nikmat di tenggorokan, manis. Tapi manisnya tidak bisa menyapu pahitnya kehidupan. Tangan kirinya menopang dagu, matanya menatap kosong. Dia terbayang mantan terindahnya, Taehyung.

Walaupun sadar hubungan mereka cuma main-main tapi pria satu ini sulit dilupakan. Bukan soal ketampanan, dia merasa nyaman berada di sisi Taehyung. Bibirnya mengerucut mengingat kenangannya bersama Taehyung. Lisa masih ingat bagaimana Taehyung memanggilnya, menatapnya, tersenyum padanya, memeluknya bahkan menciumnya. Lisa jadi tersenyum karenanya.

Yoongi langsung duduk tanpa permisi saat Lisa tengah tersenyum sendiri.

Yoongi mendekatkan wajah Lisa yang sedikit menunduk.

"Hai.."

Lisa gelagapan.

"Ya ampun, aku kaget!", Lisa mengelus dada.

"Sedang memikirkan apa?", tanya Yoongi.

"Ah, tidak ada.."

Entah mengapa Lisa merasa tidak nyaman. Perasaannya mengatakan seperti akan ada sesuatu..

"Um..", Yoongi bingung bagaimana harus memulainya.

Lisa memberi perhatian penuh.

"Aku.. Huh"

"Kenapa gugup?", tanya Lisa.

Yoongi menggigit bibirnya.

"Tolong jawab jujur"

"Apa aku pacarmu satu-satunya?"

"Pertanyaan macam apa itu?", Lisa tersenyum remeh.

"Kenapa bertanya seperti itu? Kamu ragu?"

"Mungkin saja, aku cuma mau memastikan"

Lisa menaikkan alisnya. Heran kenapa tiba-tiba Yoongi bertanya seperti itu.

Yoongi menatapnya menunggu jawaban.

"Pacarku cuma kamu, siapa lagi?", timpal Lisa dengan serius.

"Ya, mungkin.. Kim Taehyung?"

Lisa mengernyit.

"Huh, konyol sekali. Dari mana kami dapat nama itu?"

"Bukankah waktu itu ada rumor.."

"Itu cuma rumor! Waktu itu juga kan kita sudah pacaran. Lagi pula aku tidak kenal dia"