Hate You Love You | kth

Extra : YoonMin (1)

"Kau begitu penasaran tentang aku dan Yoongi.."

Sohyun mengangguk mantap.

"Rahasiakan ini, aku tidak mau siapapun mengetahuinya"

Sohyun meletakkan tangannya di dada dan sebelahnya lagi di angkat.

"Aku janji!"

"Kami.."

.

.

.

Waktu itu tahun pertama Jimin masuk SMA. Dia siswa pindahan dari Busan. Tidak banyak yang berteman dengannya. Dia sering dibully karena tubuhnya yang pendek dan gemuk.

Suatu hari sepulang sekolah, Jimin sedang melewati lapangan basket. Saat itu dia melihat Yoongi yang sedang bermain basket bersama teman-temannya. Jimin terpukau melihat permainan Yoongi.

"Wah, keren!", gumam Jimin.

"Siapa dia?"

Yoongi selesai bermain. Jimin masih mengamatinya dari pinggir lapangan. Yoongi menyadari seseorang sedang mengamatinya sejak tadi.

Yoongi menatap tajam Jimin yang berdiri di pinggir lapangan. Jimin berpaling dan langsung pergi.

.

Jimin masuk ke ruang pertunjukan di sekolah. Selepas jam pelajaran selesai dia selalu kesini untuk berlatih menari. Tidak ada siapapun di ruangan ini, hanya dirinya dan deretan kursi kosong yang disusun meninggi.

Jimin menyetel musik klasik dari pengeras suara. Lampu menyala menyinari panggung. Dia mulai meliuk-liukan badannya mengikuti alunan musik.

"Hmmm"

Yoongi baru keluar dari toilet sambil menggaruk kepala. Langkahnya terhenti saat telinga samar-samar mendengar suara dari ruang pertunjukan.

"Hm?", Yoongi mengernyit.

Dia mendekati pintu lalu menempelkan telinganya di daun pintu kayu itu. Yoongi memegang pegangan pintu.

"Eh, tidak dikunci?"

Yoongi membuka sedikit pintu itu, dia mengintip.

"Uh? Siapa itu?"

Yoongi melihat Jimin yang sedang menari di atas panggung.

"Sepertinya aku pernah melihatnya.."

Yoongi masuk diam-diam tanpa disadari Jimin. Dia pun duduk di barisan paling belakang.

Jimin terus menari dengan penuh penjiwaan. Matanya terpejam menghayati setiap gerakan yang dia lakukan.

Musik berhenti. Jimin pun menghentikan gerakannya tepat menghadap kursi penonton. Dia membuka matanya perlahan.

Terdengar suara tepukan. Jimin terkejut, pasalnya dia tidak tahu ada orang disini. Yoongi beranjak dari kursi. Jimin tidak bisa melihatnya dengan jelas, hanya terlihat siluet seorang laki-laki yang sedang berjalan menuruni tangga mendekati panggung.