Hate You Love You | kth

Ep 57

Sohyun kembali ke Seoul setelah 6 bulan tinggal di perkebunan. Hari ini soft opening toko bunga miliknya. Hanya Sohyun dan Yoongi yang mengelola toko ini, belum ada pegawai yang bekerja disini.

Beberapa orang mulai berdatangan. Ada yang sekedar melihat-lihat, ada juga yang membeli setangkai bahkan serangakaian bunga yang didatangkan langsung dari perkebunan milik Sohyun. Yoongi membantu melayani pengunjung yang datang.

"Selamat siang, ada yang bisa saya bantu?", tanya Yoongi pada seorang perempuan yang tampak bingung memilih bunga.

"Aku kesulitan memilih bunga", kata wanita bergaya tomboy itu.

"Kau mau memberinya untuk siapa?"

"Ini untuk pacarku", sahut wanita itu.

Dia memberi bunga untuk laki-laki?

"Hm, untuk bunga untuk laki-laki ya?", Yoongi agak bingung.

"Ah, bukan. Ini untuk perempuan"

"Eh? Bukannya kau bilang untuk pacarmu?"

"Iya, pacarku itu wanita.."

Yoongi terheran-heran.

"Oh.."

Ucapannya membuat Yoongi sedikit tidak nyaman.

"Em, bagaimana kalau mawar merah ini? Gadis-gadis biasanya kan suka mawar"

Wanita itu berpikir sebentar.

Bel diatas pintu berbunyi. Seseorang masuk. Sohyun yang berdiri di meja kasir menatap mata pria yang baru saja masuk.

"Oh, Park Jimin!", seru Sohyun.

A-apa?, Yoongi seketika menoleh.

Matanya terbelalak melihat Jimin yang berdiri membelakangi pintu sambil tersenyum pada Sohyun. Jimin lalu menoleh, didapatinya Yoongi yang sedang terpaku.

"Permisi, aku mau ambil mawar ini sepuluh tangkai", kata wanita tadi.

Yoongi tidak merespon.

"Permisi.."

"Eh, apa?", Yoongi tersadar dari lamunannya.

Wanita itu kembali menjelaskannya pada Yoongi. Yoongi membawa beberapa tangkai bunga dan memberikannya pada Sohyun untuk dibungkus. Yoongi dan Jimin sekarang saling berdekatan. Mereka berdua hanya diam dan saling menatap.

"Terima kasih", Sohyun selesai melayani wanita itu dan melihat kedua pria di depannya yang bersikap begitu kaku. Sohyun melihat mereka bergantian.

"Ah, aku mau keluar dulu beli minum. Kalian berdua disini saja ya", kata Sohyun.

Yoongi berusaha mencegahnya tapi langkah Sohyun begitu cepat.

Yoongi dan Jimin hanya berdua disana. Masih hening.

"Umm, duduklah..", kata Yoongi sambil memberinya kursi.