«duapuluhlima»|Upacara

383 18 1
                                    

Hari senin adalah hari terlaknat bagi seluruh murid star hing school. Begitupun adara dan vania. Upacara belum dimulai namun mereka sudah banyak mengeluh.

"duh topi gue kemana ya dar?" vania terus membongkar isi tasnya namun dia tak menemukan topinya.

"lo taruh mana emang? Atau ketinggalan?" adara membantu vania mencari topinya.

"gimana nih bisa dihukum gue" vania terlihat sangat panik.

"gimana ya, gak mungkinkan lo bolos upacara cuman gara gara topi doang" adara mengaruk tengkuk lehernya.

"dara temenin gue yuk" tiba tiba Vania membuat Adara kaget.

"santuy dong, mau kemana emang?" Adara terus mengikuti Kemana langkah kaki vania membawanya pergi.

Adara berhenti ketika membaca tulisan XII IPA.1 tepat didepan pintu dia berdiri sekarang.

"Adara please demi topi" Vania membujuk adara untuk masuk bersamanya kekelas reynand.

"gue tunggu disini aja deh" adara menolak keinginan vania.

"masa lo gitu sih dar gak asik deh" vania memasang muka melasnya agar Adara mau menemaninya.

"yaudah gue temenin" terpaksa adara mengikuti keinginan vania karena dia tak tega melihat vania dihukum nantinya.

Vania masuk terlebih dulu baru disusul adara dibelakangnya. Adara berjalan menunduk agar matanya tak melihat sosok reynand. Namun sial! Justru orang yang dia hindari malah harus bertemu dengannya.

"kalo jalan liat kedepan emang duit lo jatuh sampai lo liat bawah terus"

Adara mengangat pandangannya untuk menatap reynand. Karena adara tak sengaja menabrak bahu reynand.

"sorry rey gue gak sengaja" adara merasa canggung dengan suasana seperti ini.

"ada urusan apa lo dateng kekelas IPA.1" tanya reynand yang menyadari kegelisahan adara.

"gue...gue cuman nemenin vania kok dia lupa bawa topi" adara benar benar tidak bisa menahan kegugupannya.

"Adara udah yuk kelapangan gue udah dapet nih topinya" vania menunjukan topi yang Dia dapat kearah adara.

Adara segera mengangguk dan mensetujui keinginan vania untuk meninggalkan kelas reynand. Namun betapa terkejutnya Adara ketika reynand mencekal pergelangan tangannya.

Adara terkejut ketika melihat reynand berlutut dihadapannya dan mengikat tali sepatu sebelah kanan milik adara yang terlepas.

Mata Adara dan reynand bertemu kini reynand membuat adara menjadi salah tingkah dihadapan semua murid IPA.1

"lo bisa keluar sekarang sebelum upacara dimulai masih ada waktu lima menit" reynand meyadarkan lamuan adara.

"ehh, yaudah gue duluan ya" setelah mengatakan itu adara segera keluar dari kelas itu dan menutupi rona merah Pada pipinya.

******

"thanks ya dara udah nemenin gue kekelas IPA.1" Vania menyenggol tangan adara yang berbaris didepannya.

Adara hanya mengangguk dan mengikuti acara upacara dengan khimat.
Cuaca hari ini sangat cerah dan membuat para siswi banyak yang mengeluh.

"dari mana lo rey" kata dion yang berada disamping adara karena barisan kelas IPA.1 tepat bersebelahan dengan kelas IPA.2

"patroli sebelum upacara takut ada yang kabur" reynand menyelak tempat dion dan terpaksa dion harus mundur dan membiarkan reynand baris bersebelahan dengan adara.

Adara|{END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang