Jeon Family

25.3K 1.1K 168
                                    

"Cantiknyaaaa!!! Kenapa kau sangat lucu huh?!" Seungwoon mencubit pipi adiknya gemas.

Ya, 8 bulan yang lalu Lisa berhasil melahirkan seorang anak perempuan yang diberi nama Jeon Jukyung. Walaupun sebelumnya Seungwoon sempat bersikeras ingin nama adiknya Minyoung saja, tapi akhirnya ia mengalah. Nama Jeon Jukyung juga cantik. Dan semenjak kehadiran Jukyung dirumah, Seungwoon sering sekali memperhatikan adik bayinya itu. Dari adiknya menyusu, mandi, tidur, semuanya ia perhatikan. Kalau Jukyung menangis, ia akan ikut menenangkannya bersama Lisa. Ia juga selalu menolak jika diajak teman-temannya bermain. Katanya ia ingin bersama Jukyung saja. Seperti hari ini. Ia bertugas untuk mengajak Jukyung bermain selagi Lisa membuatkan makanan untuk Jukyung.

"Jukyung maniss ayo bermain bersama Kakak!" Seungwoon mengambil beberapa boneka kecil milik Jukyung dan meletakkannya di hadapan Jukyung. "Lihat! Ini si tuan kelinci dan nyonya beruang!"

Lisa tersenyum melihat Seungwoon.

"Hari ini tuan kelinci akan pergi ke rumah nyonya beruang untuk mengambil makanan! Tuan kelinci tidak punya makanan dirumahnya." Seungwoon menggerakkan dua boneka itu.

Jukyung menatap Seungwoon dan memekik senang.

"Oh?! Tapi ternyata nyonya beruang juga tidak punya makanan! Sayang sekali...." Seungwoon memasang tampang sedih. "Apa Jukyung punya makanan untuk tuan kelinci?"

"Kyaaa!!!" Jukyung memekik. Ia tersenyum lebar dan dan memukulkan bonekanya pada meja.

"Yak wajahmu senang sekali! Kau suka ya??" Seungwoon mengecup pipi Jukyung gemas. "Manisnya!!"

Lisa mendatangi kedua anaknya dengan mangkuk kecil ditangannya. "Seungwoon, Jukyung makan dulu yaa.."

Seungwoon menggeser tubuhnya, memberikan tempat untuk Lisa. "Jukyung makan apa eomma?"

"Makan bubur bayi!"

Seungwoon menatap bubur di mangkuk yang di pegang Lisa. "Uekkk!! Makanan apa itu eomma? Kelihatannya tidak enak! Memangnya Jukyung suka?"

"Tentu saja! Ini enak untuk bayi. Waktu sekecil Jukyung Seungwoon juga makan ini kok!" Lisa tersenyum. Ia mulai menyendokkan buburnya dan menyuapi Jukyung.

"Benarkah?! Aku makan itu juga?"

Lisa mengangguk. "Seungwoon lahap sekali!"

"Benarkah?!!! Uekk aku tidak ingat rasanya!"

"Tentu saja!" Lisa terkekeh.

*****

Pagi ini dengan berat hati Seungwoon pergi ke sekolah, meninggalkan Jukyung dirumah. Sebetulnya ia tak ingin. Ia masih ingin bermain dengan adiknya. Tapi tetap saja. Appa memaksanya untuk pergi dan memasang tampang seram.

"Pagi Seungwoon!"

"Pagi." Seungwoon tersenyum pada dua sobatnya, Juned dan Chanwoo.

"Kau punya adik bayi perempuan ya?" Tanya Juned sambil melompat duduk disebelah Seungwoon.

"Iyaa!! Menggemaskan sekali!"

"Senang ya! Siapa namanya?"

"Jukyung!" Seru Seungwoon bersemangat.

"Cantik ya!" Chanwoo tersenyum.

"Tentu saja! Adikku itu adik paling menggemaskan di dunia! Pokoknya lucu deh! Kalian kalau lihat adikku pasti terpana!" Seungwoon tersenyum lebar. "Pipinya bulat dan merah seperti apel! Matanya besar! Rambutnya masih tipis!"

"Aku jadi ingin punya adik jugaa!!" Chanwoo ikut tersenyum. "Tapi sayangnya aku punya Kakak yang sangat jahil!"

"Siapa kakakmu?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 08, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PROTECT - liskook -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang