Four

10.6K 1K 188
                                    

Perlu di garis keras!!!
Aku peringatin buat kalian yg baca ff ini,
Dari awal aku buat ff ini udah di ingetin kan?
So...buat yg ga kuat lebih baik ga usah!!
Baca ff ini harus siap mental karna ff nya dramatis, bukan kalian aja ko, yg nangis baca ff ini...mungkin yg nulisnya nangis duluan🤣🤣 soalnya kan nulisnya menghayati bangett serasa menikmati embusan angis di pantai😞
Bukan apa apa mitra, silahkan spam coment sepuas kamu, tapi ingat..ingat!!!!!
Jangan coment yg tidak menyenangkan okay👍👍
Klo kalian coment yg ga enak buat si penulis kan jadi gimana tea!!
Nanti moodnya hilang loh buat lanjutin...
Maaf juga gabisa bales coment satu persatu jujur aku bingung balasnya😏 semua coment sama...

'Ceraikan jennie...thor pliss ceraikaj jennie, hatiku sakit thor...jangan siksa lisaku,, aku tak tahan lisaku di sakiti terus sama jennie'

Jujur...aku menyimaknya coment kalian sambil tersenyum bahkan kadang tawa lepas😎

Ingat mitra!!!
Lisa juga IDOLA aku..Lisa yg paling aku cintai selain Rose okay!!!
But...yg minta Lisa segera ceraikan Jennie. Mianhae...untuk saat ini aku mau egois dulu ga mau nurutin permintaan readers🙏 karna aku udah ngebangun alur sendiri dari dulu...tapi nanti pertengahan ga tau juga jenlisa cerai atai entahlah. Bukan apa apa klo ngikuti saran readers kan beda beda nanti kaya di ff 'Tere Liye'😅
So....thanks yg masih sanggup baca ff ini selamat berderai😭😂

Happy Reading....

Sekarang bahasanya jadi 'aku kamu😅 soalnya ternyata banyak yg baca ff aku yg usianya di atas aku🙏😄

~〰️〰️〰️〰️〰️〰️〰️〰️〰️〰️







Park Chaeyoung poV____


Aku adalah orang satu satunya yg sangat mencintai Lalisa Manoban, hanya aku Rose....
Kenapa aku bilang seperti itu?
Kalian tau bagai mana istrinya yg sudah mengkhiyanatinya dua tahun lamanya..
Iya...aku sangat tau bagai mana nasib Lisa saat ini, aku mengenal Lisa sudah lima tahun lamanya sebelum rumah tangga mereka hancur seperti saat ini.
Sungguh hatiku sangat sakit teriris halus setiap kali aku menjadi seorang yg setia pendengar keluh kesah yg setia untuk Lisa. Menjadi sandaran yg kukuh setiap kali Lisa menangis dalam bahuku..
Menjadi pelukan hangat setiap dirinya sedang kedinginan.
Menjadi pelindung yg kuat setiap kali tubuhnya akan runtuh...
Menjadi seseorang yg sok tegar dan so baik baik sajah setiap ia mengadu tentang segala kepedihannya selama ini.
Aku sangat bodoh...bodoh....
Bagai mana tidak... aku menjadi pelarian dan segala kesedihannya serta kesakitannya dia akan berlari padaku untuk sedikit melepaskan sedikit rasa sakitnya sedangakn dia tau aku sangat mecintainya sejak dulu..iya, benar. Dia tau jika aku mencintainya bahkan sangat mencintainya...
Tapi....dialah yg bodoh!!!
Kenapa dia masih mempertahankan istri seperti Dia...yg jelas jelas bukan hanya satu kali Lisa melihat istrinya mendesah di bawah pria lain dan aku tau hati Lisa bukan batu yg akan sakit saat itu juga..
Tapi kenapa sampai saat ini manusia itu masih bertahan??
Terkadang aku merasa heran...bukan lelah untuk menjadi orang ia jadikan untuk berbagi kesakitannya..justru aku yg lelah menahan sakit setiap kali harus melihat orang yg aku cintai terluka parah dan itu hatinya bukan fisiknya...
Aku sangat khwatir padanya sekarang badannya tidak seperti dulu, makin kurus dan aku tau dia membatin.
Bahkan aku harus menajdi sosok seorang istri untuknya yg memaksa untuk makan karna sekarang sangat susah untuk sekedar makan sajah..memaksa untuk beristirahat saat kerja walau itu hanya sebentar...
Apalagi dia memilik dua anak yg masih kecil jika bukan dirinya yg mengurus siap lagi(?)

Kenapa anak semanis mereka di sia siakan(?)
Andai aku berada di posisinya aku akan bersyukur dan merasa orang yg paling bahagia di dunia sudah di beri suami yg begitu baik dan anak yg manis manis...
Hahaa...bodoh!!!

-Tenggelam Dalam Dosa- (Jenlisa) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang