Essy tengah sibuk di meja makan menyiapkan sarapan untuk membantu ibunya.
Gadis itu sudah rapih dengan seragamanya.(Gilak, ga bisa moveon dari suzy cantik ya😊)
Tak lama wanita tampan muncul dengan pakaian yg sudah rapih dengan setelan Jass wanita melekat indah di tubuhnya serta tangannya yg di gendeng oleh istrinya dengan posesif.
"Good pagi mama,daddy!" Safa Essy antusias menatap orang tuanya yg kian saling mendaratkan pantatnya di kursi depan Essy
"Pagi sayang, kau menyiapkan ini semua?" Tanya Jennie dengan mata kucingnya memperhatikan piring besar yg di isi tumpukan roti bakar serta tiga gelas susu hangat
"Iya ma, essy menyiapkan ini semua. Kan mama sedang hamil jadi essy akan belajar membantu mama" Jawab Essy tersenyum cerah
"Maafkan mama ya sayang, mama telat buatkan sarapan karna mama kesiangan terus membantu daddy berpakain" Imbuh Jennie merasa tidak enak pada putrinya
"Tidak apa apa ma, essy mengerti" Balas Essy sambil mulai mempoleskan slai nanas pada rotinya
"Pagi ini berangkat bareng daddy ya?" Ujar Lisa yg sejak tadi diam bagaikan patung namun matanya lihay bergerak menyimak percakapan anak istrinya
"Pulangnya?"
"Jemput supir"
"Baiklah tidak apa apa"
"Dan kau lebih baik di rumah sajah" kini Lisa beralih menatap Jennie yg menyodorkan roti ke depannya yg sudah di beri slai nanas
"Tapi aku ingin ikut ke kantormu" Jennie setengah merengek dan lupa pada putrinya yg sudah berusia besar
"Kau sedang mengandung jadi aku tidak ingin kau lelah" datar Lisa tanpa melihat istrinya.
Jennie jadi teringat masa dulu saat dirinya hamil. Lisa tidak akan membiarkan dirinya lelah sedikitpun bahkan untuk berjalan ke mobilnya dari dalam rumah Lisa akan menggendonya saking sayangnya dan peduli padanya termasuk pada calon bayinya.
"Aku hanya menemanimu sajah, aku akan bosan di rumah terus" Jennie menggoyang goyangkan tangan kanan Lisa membuat Lisa terkekeh pelan
"Baiklah. Malu pada putrimu" Jennie pun spontan menoleh pada Essy yg sedang mengulum senyum membuat wajah Jennie merona saat itu juga.
Esay sangat bahagia melihat orang tuanya yg sudah kembali rukun di tambah ia melihat leher ibunya yg di kalungin oleh Kissmark. Terlebih lagi kini dirinya akan punya adik.
🍍🍍🍍🍍🍍
"Jisoo.."
"Lisa.."
KAMU SEDANG MEMBACA
-Tenggelam Dalam Dosa- (Jenlisa)
Fiksi PenggemarHaruskah ini kujadikan takdir? tidak!! aku juga manusia biasa yg ingin bahagia dan menikmati hidupku layaknya pada umumnya_LISA