3rd's POV
Berhadapan dengan Hyunsuk tidak pernah membuat Seunghun merasa gentar sekalipun. Meskipun satu sekolah tahu apa posisi pemuda berambut blond dengan banyak tindikan di telinganya itu, Seunghun merasa kalau ia selalu merasa jauh lebih baik ketimbang Hyunsuk dalam berbagai hal.
Pertama, ia adalah kapten tim sepak bola yang selalu membawa kemenangan dalam timnya. Dan Seunghun berhasil mendapatkan predikat sempurna karena ia tidak pernah mengalami kekalahan sekalipun.
Kedua, Seunghun berada dalam peringkat 10 besar dari seluruh siswa kelas 12.
Ketiga, Seunghun memiliki banyak pendukung yang akan selalu membelanya dan dia tahu persis akan hal ini.
Dan keempat, tentu saja karena dia lebih tinggi daripada Hyunsuk.
Akan tetapi, Hyunsuk masa bodoh dengan segala label yang menempel pada Seunghun. Selama ia bisa melakukan semua hal yang ia inginkan dan tidak ada seorang pun yang nekat untuk melawannya.
Pukul 7 pagi ini, Seunghun harus berhadapan dengan Hyunsuk yang sejak tadi sibuk memotong percakapan Jian dengannya sampai gadis itu kepalang kesal lalu meninggalkan mereka berdua.
Setelah itu, Seunghun tidak segera beranjak meninggalkan Hyunsuk karena ia memiliki sesuatu yang harus mereka bicarakan berdua.
"Berduaan di kelas Jian sampe jam 7 malam, eh?" ucap Seunghun yang menatap Hyunsuk dengan tatapan agar Hyunsuk menjelaskan yang sebenarnya.
"Salah?"
"Kenapa kau sama sekali ga berubah?"
"Emangnya Aquaman pake berubah segala."
"Kau selalu berambisi buat nguasain semua hal yang diinginkan orang lain. Dia itu bukan bagian dari hal yang patut direbutin begini."
Sebenarnya Hyunsuk sudah muak harus berbicara dengan Seunghun, apalagi pada saat pertandingan bola dan pada saat latihan Seunghun kerap memerintah ini dan itu padanya dan Hyunsuk tahu, kadang saat memerintah dia, semua didasari Seunghun karena rasa kesal padanya. Sebagai pembangkang tentu saja Hyunsuk terus-terusan membuat Seunghun naik pitam. Hanya saja berbeda dengan Jian, Seunghun tidak pernah meninggikan nada bicaranya di depan wajah Hyunsuk meskipun sudah sangat kesal.
"Aku ga lagi berusaha ngerebut siapa-siapa."
"Terus yang kau lakuin itu apa?"
Hyunsuk mencungkil telinganya dengan jari kelingking sambil membuat ekspresi menjengkelkan. "Entah."
Seunghun masih menahan emosinya melihat perlakuan Hyunsuk, dia lalu langsung mengatakan pada pemuda tengil itu, "Aku bakalan ngajak dia buat pergi bareng malam ini."
Mendengar hal itu keluar dari mulut Seunghun, Hyunsuk yang sejak tadi sama sekali tidak menatap mata Seunghun kini menatapnya.
"Terus emangnya dia mau?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mind Sync • hyunsuk [Rewriting]
FanfictionDunia itu terlalu baik ngebiarin seseorang yang namanya Choi Hyunsuk hidup dan menghirup udara dunia yang sama denganku. note: - baku 90% - harsh words - silverboys in the house! 310119 - 1st #silverboys - 8th #hyunsuk 210219 - 1st #m...