Mind Sync • hyunsuk [Rewriting]

29 Road trip

Halooo kangen gaaak?!

Astaga udah berapa lama aku ga update?! :') Maaf atas keterlambatan, ya. Aku sayang kalian yang masih nunggu Mind Sync update.

Salam dari aku yang kangen berat sama Hyunsuk, enjoy reading yaaaaa yeorobun💕

3rd's POV

Seunghun menyesal.

Saat itu dia merasa begitu bodoh ketika membiarkan gadis Song itu pergi ditarik oleh sekawanan adik kelas mereka secara paksa. Bukan dia tidak mau menolongnya, sebenarnya dia pun ditarik paksa untuk pergi oleh Midam untuk mengurus sesuatu di ruang guru.

Pasca kejadian yang terjadi pulang sekolah sore itu, sekarang Seunghun sama sekali tidak punya muka untuk bertatap mata dengan Jian. Sungguh, dia ingin meminta maaf dan mengatakan kalau dia menyesal karena apa yang dilakukannya malah mempersulit keadaan Jian. Sejujurnya, setelah mengalami beberapa kejadian tersebut kalau bisa Seunghun ingin menjadi murid yang biasa-biasa saja. Tapi di balik itu semua pastilah akan ada tuntutan yang keras dari keluarga agar dia menjadi sosoknya yang sekarang. Bisa mendapatkan semua hal yang ingin orang lain raih dari hasil kerja kerasnya sendiri, Seunghun selalu merasa bangga akan hal itu. Untuk itu dia selalu menjaga apa yang telah susah payah ia dapatkan karena berada di posisinya sekarang, semua hal terasa jauh lebih mudah.

Semua guru menyayanginya, semua adik kelas segan padanya, kepala sekolah kenal dengan Seunghun, teman seangkatannya pun sangat mengagumi Seunghun, ia memiliki orang-orang yang selalu mendukungnya. Seunghun tidak memiliki kekurangan apa pun.

Tetapi, kenapa ketika dia hanya memiliki satu harapan kecil agar bisa dekat dengan gadis Song itu... hal ini malah terasa begitu sulit baginya. Sejak hari di mana Seunghun tahu kalau berada dekat dengan Jian membuat gadis itu dikucilkan beberapa orang yang mengaku sebagai penggemarnya, Seunghun memutuskan untuk mundur. Apalagi setelah mengetahui kalau saingannya adalah seorang Choi Hyunsuk, pemuda yang notabene seharian selalu lengket dengan Jian di sekolah. Dengan ini Seunghun berharap, dekat dengan Jian sebagai teman saja sudah lebih dari cukup.

Selama ini Seunghun hanya dikelilingi oleh teman laki-lakinya seperti Midam atau Woong, ia juga memiliki beberapa teman perempuan yang pada akhirnya selalu berharap lebih pada Seunghun. Untuk itu, memiliki banyak teman perempuan, Seunghun selalu berpikir dua kali.

Kali ini dia sungguh hanya ingin berteman dengan Jian. Ketika mengajaknya pergi makan daging bersama dengan Suah, Yedam, dan Doyoung, Seunghun sama sekali tidak memiliki niat apa pun. Mentraktirnya makan berdua bahkan ditemani oleh Suah dan Raesung, Seunghun juga sama sekali tidak memiliki niat terselubung. Semuanya murni karena ia ingin menepati janjinya mentraktir Jian dan karena saat itu dia memang menganggap Jian sebagai teman.