15

1.7K 170 41
                                    

Tidak puas sampai situ, Mark menendang Jungkook dengan seluruh amarahnya. Jungkook tak berdaya dan hanya bisa meringkuk di lantai. Sana terus berteriak memohon Mark untuk berhenti.

"Hentikan Mark!" Seru Sana berusaha menahan Mark.

Mark berhenti menendang dan menoleh ke arah Sana. Matanya berkilat. Sana menelan ludahnya, kali ini adalah gilirannya. Seperti biasa. Ia hanya harus menahan sedikit kesakitan yang berasal dari tangan dingin Mark.

Sana menutup matanya ketika Mark melayangkan tangannya. Saat itu Jungkook dengan sisa kekuatannya menarik kaki Mark dan membuat cowok itu jatuh tersungkur.

Sana berusaha menarik Mark yang akan melayangkan bogemnya kepada Jungkook.

"Andwaee!!!" Seru Sana.

Bel pintu berdering, kedua cewek SMA masuk sambil tertawa cekikikan. Mereka mematung ketika sampai di depan kasir dan melihat kekacauan di bawah sana.

 Mereka mematung ketika sampai di depan kasir dan melihat kekacauan di bawah sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Omo omo???! Apa ini?!" Seru Momo terkejut.

Mina terlalu terkejut dan hanya bisa menutup mulutnya.

Sana yang melihat kehadiran keduanya meminta tolong tanpa suara, "tolong telefon polisi!" Ucapnya tanpa suara agar tak menarik perhatian Mark sambil terus memegangi tangan Mark yang berusaha menghajar Jungkook.

Momo mengangguk cepat dan bersama Mina mengambil langkah ke belakang perlahan dan segera menelpon polisi untuk meminta pertolongan.

Mark terus melawan dan sikutnya mengenai wajah Sana membuat cewek itu kehilangan keseimbangan dan terjatuh ke belakang.

Jungkook yang melihat itu segera meninju Mark dan membuat cowok itu tersungkur ke lantai. Jungkook segera menduduki Mark dan menahan tangan Mark agar cowok itu tak bergerak dan menghajarnya lagi.

Mark berusaha melawan namun Jungkook menahannya dengan kuat. Sana segera membantu Jungkook menahan Mark yang membuat cowok itu semakin murka.

"Yaishh!! Apa yang kau lakukan bodoh! Lepaskan aku!" Seru Mark meledak.

"Tidak akan!" Seru Jungkook terus berusaha menahannya.

Mark menatap Sana dengan penuh amarah. "Dasar *****" umpatnya.

Sana mulai terisak, "kenapa kau harus seperti ini?! Kenapa kau tak berubah juga?!" Seru Sana tak bisa menahan lagi perasaannya.

"Kau yang tak pernah berubah! Selalu menggoda cowok lain!!!" Seru Mark.

"Aku tidak pernah menggoda cowok lain!" Seru Sana lalu kembali menangis.

"Kau!" Seru Mark lalu menatap Jungkook sengit, "apa yang sudah kau dapatkan darinya?!" Seru Mark.

Jungkook berusaha meredam emosinya untuk tak meninju Mark untuk kedua kalinya, "tutup mulutmu!" Serunya benar2 marah.

Tak lama kemudian polisi setempat datang dan mengamankan Mark. Mina dan Momo segera kabur karena takut dijadikan saksi. Ya, keduanya membolos jam sekolah dan menjadi saksi akan membuat masalah bagi keduanya.

New ChapterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang