19

1.6K 180 33
                                    

Sana menatap Jungkook ragu. Ia ingin saja mengiyakan ajakan Jungkook namun ia tidak ingin menjadi orang asing yang mengganggu quality time mereka. Lagi pula mereka datang jauh2 dari Seoul untuk bermain dengan Jungkook. Tidak etis jika Sana yang merupakan orang luar tiba2 ikut bergabung.

Jin memberikan kode pada Dahyun untuk membujuk Sana dan Dahyun dengan cepat menangkap kode itu.

Dahyun menggandeng Sana dengan senyum ceria di wajahnya. "Yaaaa... ikut saja Sana. Semakin banyak orang akan semakin seru!" Seru Dahyun.

Sana menatap Dahyun ragu.

Rose berdeham. Jika memang tujuan Jungkook mengajak Sana untuk Jin. Maka tidak apa2 kan ia mengatakan ini?

"Betul, Sana. Anggap saja ini triple date. Aku dengan Jungkook, Dahyun dan Hanbin, lalu kau dan Jin." Ucap Rose tiba2.

Semua terkejut mendengar pernyataan Rose barusan. Rose membuat semuana begitu jelas.

Jin dengan wajah merahnya benar2 salah tingkah. "Triple date apanya.." ucapna malu2.

Sana pun begitu. Ia baru bertemu Jin sekali 2 minggu yang lalu. Pernyataan Rose membuat situasi antara Jin dan Sana benar2 canggung.

Jungkook? Ia nampak tidak senang dengan ucapan Rose. Wajahnya jelas menunjukkan ketidaksetujuannya. Dan Rose menangkapnya dengan jelas.

Membuat Rose menyangsikan alasan Jungkook mengajak Sana yang sebenarnya.

"Bagaimana? Ide yang bagus kan?" Tanya Rose melempar pandangan kepada Dahyun.

Dahyun tersadar dan segera mengangguk antusias, "betul ituuu! Sana! Kau tidak punya pacar kan?" Tanya Dahyun.

"Hah? Pacar? Ti... tidak." Ucap Sana terkejut tiba2 ditanyai soal pacar.

"Wahhh! Bagus itu! Jin juga tidak punya pacar!" Seru Dahyun senang.

Jin menatap Dahyun dengan wajha merah padam. Mereka tak membicarakan ini sebelumnya. Topik ini benar2 tiba2 datang darj Rose. Jin benar2 malu kepada Sana. Tapi ia juga senang karena punya kesempatan untuk bersama Sana.

"Jadi bagaimana Sana? Kau setuju ikut?" Tanya Dahyun penuh harap.

Sana nampak ragu. Kemudian ia teringat dengan ucapannya pagi tadi. Jika ia ingin segera melupakan Jungkook. Ia harus segera mencari pacar! Lagipula ada Rose disini. Sedari tadi Sana merasa bersalah pada Rose padahal pacar Jungkook itu nampak sangat cantik dan baik. Mungkin ini adalah pertolongan yang diberikan Tuhan kepadanya.

Sana melirik Jin. Cowok itu nampak malu dengan semua obrolan ini. Tentu saja aneh bagi mereka yang baru bertemu sekali kemudian semacam dijodohkan seperti ini. Dan lagi, meskipun benar Jin tidak memiliki pacar seperti yang dikatakan Dahyun, tapi bukan berati dirinya ingin berpacaran dengan Sana bukan?

Sana menggeleng. Bukan saatnya memikirkan itu. Sekarang ia harus fokus untuk membuang perasaannya. Jin atau siapapun itu tidak masalah asalkan bukan pacar orang. Begitulah tekad Sana. Maka dari itu...

"Baiklah. Aku akan ikut." Ucap Sana membuat teman2nya senang mendengarnya.

Misi mereka mendekatkan Sana pada Jin maju setahap. Jin diam2 tersenyum senang mendengarnya. Jungkook? Cowok itu hanya diam tak berekspresi.

"Besok ngumpul di rumah Jungkook ya! Jam 7 pagi." Ucap Dahyun yang dijawab anggukan mengerti oleh Sana.

"Aku akan membuat bento untuk snack kita." Ucap Sana tiba2 antusias.

"Benarkah? Waaaw!" Seru Dahyun girang.

Sana mengangguk. "Aku akan membuat cheese kimbab." Ucap Sana dengan nada yang sangat imut.

New ChapterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang