Ar.

Buku catatan lusuh yang pada halaman ke-12 terukir jelas tulisan tangan tak rapi dengan judul 'BUCKET LIST'.

1. Makan makaroni setan
2. Main berdua sama Pinka
3. Main lagi sama Pinka
4. Main terus sama Pinka
5. Liburan bareng squad jadi-jadian
6. Main warnet sama 2 WW gembel
7. Tunjukin suara merdu gua ke Pinka^^
8. Bungee jumping >.<
9. Bikin Pinka jatuh cinta
10. Nyatain perasaan ke Pinka

Dan segala yang Ardi torehkan di lembaran kertas itu, sukses dilakukannya. Meski terlambat. Seperti yang pernah Ardi pertanyakan dalam tulisannya sebelumnya. Pesan dalam paper bag yang pernah ia serahkan ke Pinka awal semester kelas 3.

Paper bag yang selalu terkait di gantungan sebelah meja belajar Pinka, ternyata memiliki begitu besar rahasia. Yang selalu ingin Ardi sampaikan, namun tak pernah disadari gadis itu.

Andai saja sejak menerimanya Pinka membalik bagian dalam tas karton itu, maka dia akan menemukan rentetan kalimat ini.

Menahan perasaan adalah hal paling menyebalkan untuk dilakukan setelah bangun tidur dan mandi pagi.

Dan sejak bertemu dengan sosok ajaib itu, aku terus melakukan hal menyebalkan tersebut setiap hari.

Yang ku herankan, aku justru sangat menikmatinya.
Bahkan, aku tak pernah menyesal untuk memiliki rasa itu.
Rasa cinta itu.

Belum terlambat.
Belum terlambat kan, Pink?
Untuk menyatakan cinta padamu?

ㅡAr.

(#)

a u t h o r n o t e

wah

akhirnya,
kelar juga Ar. gue

itu di mulmed
jangan lupa dibuka

final trailer tuh
susah payah gua buat
dengan segala daya
upaya serta
do'a

anjay
ampe gua bold kalimatnya

nih kalo ada yang mau disampein
ke siapapun
silahkan komen aja

and sorry
if this is
not the ending
that you expected

cause this my story
not yours
hehe

makasih ya
buat yang selalu
setia nunggu

dan selalu
semangatin gue
buat lanjut

mau dalam bentuk vote
atau sekedar komen
kayak
next kak

that really means for me

gue bahagia
bisa kelarin cerita

kalau gitu
sampai jumpa lagi
di cerita gue yang selanjutnya

bilamana ada
w k w k w k