Aku menunggu pria itu diperiksa oleh pihak rumah sakit.
Aku tak peduli jika harus absen dari kampusku sehari saja...
Aku khawatir karena pria itu cedera karena ku...aku takut sekali hari ini....Aku sudah menelpon Yerin temanku dikampus,menyuruh untuk mengizinkanku.
Aku sekarang mencoba memfokuskan diri untuk menunggu pria itu selesai ditangani.Akhirnya sekarang dokter keluar...
"Bagaimana??"
"Dia mengalami cedera ditangan kanannya...dan itu butuh waktu untuk menyembuhkannya."
"Apa dia harus dirawat disini..."
Sejenak aku berfikir kalo harus dirawat disini tentu saja aku harus mengeluarkan biaya yang banyak...sedangkan uang ku sendiri untuk biaya ku hidup di Korea sebagian lagi untuk ku bayar ke universitas."Ahh...kalau itu,kau boleh membawanya pulang.Namun sesekali harus di cek kondisi tangannya ke rumah sakit."
"Ouh...ne.Kamsahamnida"aku membungkuk berterimakasih pada dokter tersebut.
Tak lama kemudian dokter itu tiba tiba berdehem tidak langsung pergi...itu sedikit membuatku bingung...
"Apa kau walinya??"
"Ahhh,sebenarnya aku hanya menol...~~"
Aku menggantung kalimatku karena ada tangan seorang pria yang tiba tiba saja menarik tanganku..."Kau beruntung!!"
Dokter itu tersenyum sambil mengacungkan jempolnya padaku lalu tanpa berlama lama dia pergi membalikan tubuhnya.
Aku hanya tersenyum bingung...Saat aku menoleh ke arah pria yang kini menggenggam erat tanganku.
"Opp...---"
Pria itu menarik tubuhku.Jatuhlah aku kepelukannya...kepalaku pada akhirnya tenggelam di tubuh tingginya.
Ku dengar detakan jantung dari dadanya.Itu membuatku sedikit terkaget kaget sangat.Aku berusaha melepaskan pelukannya.Namun,pria itu berhasil menahanku.
"Berjanjilah padaku untuk tidak berteriak...!!"
Ujar pria itu yang matanya kini menatap sepasang bola mataku.
Aku hanya mengiyakan kata katanya dengan anggukan cepat.Pria itu perlahan melepaskan pelukanku.
Membiarkan diriku menarik nafas dalam dalam...Huwahhh....
Aku merasa sedang bermimpi,rasanya sekarang aku terbang jauh keatas langit.
Bagaimana tidak...
Pria yang kini berdiri didepanku
Yang berhasil menyelamatkanku dari maut
Pria yang tak sengaja ku celakai
Pria yang terus saja meneggelamkanku dalam tubuhnya
Adalah......
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
Jeon Jungkook seorang oppa yang sudah lama aku idolakan...
Yang bernyanyi menari penuh energik itu...
Yang selalu aku dengarkan lagunya
Yang selalu aku pandang dibalik ponselku.Dia benar benar ada dihadapanku...menggenggam tanganku,menatapku,memeluku...
Aku tak mimpi kan??Aku mencubit cubit pipiku tak percaya...
Sesekali juga aku menampar nampar pipiku.
Ada tersimpul senyuman yang aku lihat dari kedua sudut bibir Jungkook melihat tingkah kekanak kanakkanku yang terkadang berlebihan."Tolong pakaikan ini untukku,sebelum orang orang melihatku...itu menjadi sangat bahaya..."
Jungkook menyodorkan masker yang ia bawa oleh tangan kirinya karena tangan kanannya sendiri dipakaikan bidai.Aku hanya menggigit jariku sambil menatapnya penuh...ada sesuatu yang wah dari wajahnya kini dimataku.
"Ini...aku memintamu untuk memakaikannya,krena kau tahu tangan kananku cedera..."
Jungkook sekali lagi meraih tanganku dan menaruhkan masker ditangan kananku.Tanpa berpikir lama lama aku langsung membantunya memakaikan masker nya...
Saat sudah selelsai menyelesaikan administrasi aku berniat membawa Jungkook pergi kerumahku...
Karena sangat tak memungkinkan membiarkan pergi sendiri saat sedang cedera begini..."Aku tak percaya akan bertemu Oppa disini..."aku menyatukan tanganku dan mendekatkannya kemulutku dan ditiupkan udara hangat dari mulutku...
Diluar sangat dingin..."Aku begitu beruntung bisa bertemu dengan kau"
Jungkook meraih tangan dinginku dan memasukannya kedalam saku baju musim dinginnya.Hiyah hiyah...
Gimana dapat feel nya??
Semoga aja yah...
Sungguh ngayal bettt uwe😂😂Silahkan kalian bayangin betapa baiknya Jungkook Oppa pada fans nya😉
Pantengin ceritanya ya...
Jangan singgah kelain story...
Nanti aku sakit hati😢Next next....💋💖💖
FOR YOU_BTS
❄💕
KAMU SEDANG MEMBACA
Four Seasons
Teen FictionCerita singkat tentang pembaca dengan oppa.Dalam cerita ini memungkinkan para pembaca merasakan keberadaan oppa yang sangat dekat,keberadaan oppa yang nyata mengisi ruang dihati para pembaca....Oppa bakal buat baper para pembacanya.DREAMS COME TRUE...