LITTLE CHIMMY [End]

Bagian 21

-Uhm apa kah ini jadi part tekahir di cerita ini...

I don't know.. itu tergantung pada pembaca saja... jika emang tak oky lahh

Hehehe-

Yudah tunggu kalian kasih tawu ue waeee ue mah ngikudd :)

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Aniyoo Taetae.. Chimchim tak culi  apel Taetae..." Jimin terus berlari menjauh dari Taehyung

"Chim.. kau menyembunyikannya di bajumu!" Taehyung terus membatah mengejar Jimin tak mempedulikan sejauh mana ia berlari

"Taetae.. Cudahh janan kejal Chimchim.. lelah" yahh ia mengatakan lelah tapi tetap berlari emang Jimin

"Yah kau yang berhenti Chim! Kalo lelah.."

Setelah kejadian Taehyung yang mimisan di rumah Jimin dua tahun lalu, sekarang Taehyung sudah besar dan lebih aktif. Mungkin saat itu ia hanya kelelahan maklum main trus sih.. Tapi sekarang ia malah lebih sering bermain dan tak mengalami kejadian yang sama

Bagimana dengan Jimin? bayi ini hanya bertumbuh sedikit.. hehehe bantet sih.. tapi ia sangat cerewet

Hup!

"Cukup Chim jangan membantah pada Taetae.. jangan berlari dan berikan apel itu" Taehyung mendekap Jimin di pelukannya dari belakang

"Iya Taetae.. mian.. Chim yan cembunyiin khekhekhe" Jimin sudah pasrah lalu mengeluarkan apel tersebut dari dalam bajunya lalu menyerahkan pada Taehyung "ini apel na.. "

Taehyung menerimanya lalu melepaskan pelukannya terhadap Jimin. Taehyung berjalan menuju bangku taman sembari meminum sekotak jus yang sudah ia bawa

Jimin yang melihat Taehyung meminum sekotak jus pisang langsung berlari mendekati Taehyug

"Hyung~ apa tuuu" Jimin duduk di samping Taehyung, lalu menatap Taehyung sambil mengedip ngedipkan matanya lucu

Oky Taehyung sudah tahu, kalo Jimin sudah mengatakan 'hyung' kepadanya berarti ada maunya, dan ini sudah terjadi sejak setahun lalu. "Chim mau?"

"Hehehe auu" Jimin hanya senyamsenyum sembari menjulurkan lidahnya kecil

"Tapi ada syaratnya.."