LITTLE CHIMMY [End]

Bagian 4

"Mochi... cobalah tahan dirimu... jangan jatuhkan kebelakang.."

"Hngg!"

"Ayo coba lagi appa akan memegangimu.."

"Yap! Tahan seperti ini"

Jimin pagi ini sedang bersama Namjoon di rumah, Seokjin harus belanja ke toko terdekat untuk mengisi kulkasnya yang hampir kosong, lebih tepatnya pagi ini Namjoon iseng mengajarkan Jimin untuk duduk, dia bosan melihat anakny hanya berbaring sambil memainkan boneka anjing kecil.

Memang dasarnya Namjoon itu agak aneh, sebab umur Jimin yang masih kecil seharusnya belum bisa duduk, tapi udah di ajak duduk.

"Nah tahan seperti ini mochi.."

Namjoon melepaskan jimin dalam posisi jimin sedang duduk, tubuh berisi dan mungil itu sedang duduk

Beberapa saat Jimin tenang, berusaha sebisa mungkin menjaga keseimbangan sampai merosot karna berat tubuh yang tak memungkinkan di tahan

Bugg!

"Hiks.. hiks... "

"Jimin!"

Segera namjoon mengangkat jimin yang berbaring terlentang dilantai, lalu menepuk-nepuk bokong berisi jimin. Bukannya kwatir Namjoon malah tersenyum lucu, Jimin kalau menangis bisa sampai membuat pipi itu merah

Dan itu lucu untuk bayi seumuran Jimin

"Sudah.. ya.. anak appa kan hebat.. jangan nangis ok.. , cupcup.. nanti kita coba lagi ya mochi" Ucap Namjoon  sembari berjalan kecil mengelilingi rumah, itu sebuah usaha jika kau tahu

.

"Gaga rapa janjan"

"Apa chim? Appa ngak ngerti kamu ngomong apa"

"Lakang amma" Gumam Jimin dengan bibir tersebut penuh liur

"Eomma?? Nanti eomma pulang sekarang jimin sama appa ya.." Kata Namjoon sambil mencubit kecil pipi tembem Jimin

"Hmm ra!"

"Kau ini lucu mochi... appa gemas... sini mana pipi bakpaunya... waa"

"Khekhekhekhe.."

Sudah joon, ingat itu anakmu jangan kau makan tarus habis nanti tuh mochi....

.

"Jinnie... coba lihat Jimin..." Panggil Namjoon

"Sebentar Joonnie aku sedang masak"

"Lihatlah sebentar saja... " Bujuk Namjoon berusaha mengalihkan perhatian Seokjin di sebrang sana

"Ada ap—
Wooaahh.. anak eomma sudah bisa duduk.. pintarnya , sini sini eomma cium dulu.. sini..." Memberhentikan acara masaknya

Seokjin segera mengangkat jimin lalu menciummi habis pipi bak bakpau itu. Namjoon yang melihatnya pun tak mau kalah ia ikut menciummi , namun bukan jimin yang ia ciummi melainkan eommany jimin.

Kesempatan dlm kesempitan ya joon..

"Mamama!"

Tangan kecil itu mengangkat ke atas meminta susunya, haus..

"Minum sayang.... haus ya anak eomma, tunggu ya susunya di buat dulu" Seokjin secepatnya membuat pesanan si kecil. Jika tidak Jimin akan berisik sampai mendapat susunya

"Nyanya cu!"

"Khekhe... lihat bayimu Jinnie, ia menggemaskan aku tak sanggup tidak mengigitnya "

"Jangan kau gigit, dari pada kau gigit mending kau racikkan susunya" Kata Seokjin rada sinis. Lalu dengan sengaja mengambil Jimin dan di gendong

"Kenapa aku, kenapa tidak kau saja."