😯

728 69 2
                                    

.
Kookmin

Gs

Daniel mengendarai motornya kearah apartemen Jungkook. Ya! Tadi ia mendapat telfon dari Jungkook dan namja bergigi kelinci itu bilang jika ia harus pergi ke apartemennya sekarang karena ada hal penting yang harus mereka bahas. Daniel pergi begitu saja dari hadapan Namjoon dan ia tak peduli jika Namjoon marah padanya toh ia tahu jika Namjoon menyewa orang lain untuk mencari Jimin dan melakukan apa yang sebenarnya dilakukan oleh Daniel. Beruntung Daniel memiliki Jungkook dan seorang mata-mata dirumah Park Chanyeol jadi ia bisa tahu perkembangan tentang keluarga tersebut. Daniel sudah sampai digedung apartemen Jungkook dan ia segera menuju lift untuk menuju lantai tujuh apartemen Jungkook. Lima belas menit berada didalam lift, Danielpun keluar saat lift itu terbuka dan berjalan ke apartemen Jungkook. Daniel mengetuk pintu apatemen tersebut setelah sampai didepannya.

Ceklek.

Tak berapa lama pintu itupun dibuka oleh Hasung. Daniel sedikit terpesona dengan Hasung sesaat sebelum ia dipersilahkan masuk oleh Hasung. Daniel masuk kedalam apartemen Jungkook dan betapa terkejutnya dia melihat Jimin duduk disebelah Jungkook dimeja makan.

"apa itu...." kata Daniel terbata.

"iya dia Jimin...jadi sekarang duduklah" kata Hasung yang langsung dituruti oleh Daniel. Kini mereka berempat duduk dimeja makan dengan Daniel ada disamping Hasung dan didepan Jungkook. Mereka saling menatap satu sama lain terutama Daniel yang menatap Jimin dengan tatapan tak percayanya.

"bagaimana bisa?" tanya Daniel setelah mereka diam cukup lama.

"aku yang menolongnya dan membawanya kesini" jawab Jungkook.

"Wah daebakk aku pikir kau suka dengan Yoongi"

Jungkook melotot pada Daniel, sedangkan Jimin menatap Daniel dan Jungkook bergantian. Ia tak tahu jika Jungkook suka dengan Yoongi padahal dia menyuruh Yoongi menjauhi Jungkook dengan alasan Jungkook tidak baik untuknya dan sekarang ia malah merasa tak rela jika Jungkook menyukai Yoongi. Jimin mendorong kursinya dan beranjak dari meja makan menuju kamar Jungkook.

"ada apa dengannya?" tanya Daniel.

"kau bicara yang aneh-aneh pabo" tegur Hasung.

"kenapa?"

"sudah kita lanjutkan urusan yang tadi" lerai Jungkook.

"baiklah" jawab Hasung dan Daniel bersamaan.

Jungkook mulai menjelaskan tentang isi dari berkas yang dibawa oleh Hasung padanya. Daniel dan Hasung mendengarkan penjelasan Jungkook dengan baik.

💫

Jimin yang ada dikamar Jungkook itupun duduk dikasur dengan bersandar pada kepala ranjang. Ia membolak-balikkan ponsel Jungkook yang tadi ia lihat saat akan naik keatas ranjang.

[nan neoege ppajyeoiseo neol saranghago.]

Tiba-tiba ponsel Jungkook berbunyi dan layarnya menyala menandakan ada telfon masuk. Jimin melihat nama sipenelon yang ternyata adalah Yoongi. Dengan ragu-ragu Jimin mengangkat panggilan tersebut.

"halo Jungkook..apa kau sibuk hari ini? aku bosan dirumah..bisa kita bertemu"

Jimin hanya diam saja mendengar perkataan Yoongi disebrang sana.

"Jungkook kau disana kan?"

Jimin masih diam tak menjawab. Ia berfikir akan sangat bahaya jika Jimin menjawab pertanyaan Yoongi yang jelas-jelas temannya itu tahu benar suaranya seperti apa.

[end]Omicidio e amoreTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang