[end]Omicidio e amore

38

🐁

Kini Jimin dan Jungkook sudah berada di café milik Daniel dan mereka berempat duduk bersama sambil menikmati kopi masing-masing. Daniel menjelaskan semuanya kepada Jimin tanpa terkecuali. Jimin jadi mengerti kenapa Jungkook tidak mau menemuinya atau menghubunginya, itu karena pekerjaan Jungkook dahulu. Jimin senang karena Jungkook mau merubah hidupnya karenanya. Ia tidak tahu jika Jungkook memikirkan hal itu.

Mereka berempat bercanda gurau dengan Daniel yang menceritakan tentang hidupnya dan Jungkook setelah kejadian itu. Jimin seketika berubah dari yeoja pendiam menjadi yeoja yang banyak tersenyum dan tertawa dihadapan ketiga orang itu.

"akhirnya nona Jimin tertawa juga" kata Hasung setelah Daniel menyelesaikan ceritanya.
"yaish kau" Jimin melototi Hasung karena ucapan yeoja itu.

"memangnya ada apa dengan Jimin? " tanya Daniel penasaran.

"apa boleh nona? " tanya Hasung sambil menatap Jimin.

"terserah kau"

Hasung mulai menghela nafasnya dan menceritakan semua yang terjadi pada Jimin meskipun Daniel dan Junggkook sudah tahu sebagian hidup Jimin. Daniel dan Jungkook mendengsrksn cerita Hasung dengan seksama sesekali Jungkook mengepalkan tangnnya saat Hasung menceritakan soal Taemin. Hasung menyelesaikan ceritanya tanpa ada yang ditutup-tutupi lagi.

"lalu apakah kau akan menerima Taemin setelah Jungkook kembali Jimin-ah? " tanya Daniel.

"aku akan menolaknya karena aku dan Jungkook sudah berpacaran" jawab Jimin.

"APA? " teriak Daniel dan Hasung bersamaan.

"kalian tidak usah terkejut begitu...aku sudah meminta maaf padanya dan memintanya mejadi kekasihku" jelas Jungkook.

"hah...kau memang bergerak cepat Kook"

Jungkook hanya terkekeh mendengar perkataan Daniel. Ia menatap Jimin dan menggenggam tangan yeoja mungil itu sambil mengusap punggung tangannya. Jimin hanya tersenyum sambil menatap balik Jungkook.

💫

Jimin dan Hasung kembali ke rumah saat jam makan malam. Mereka terlalu asyik mengobrol dengan Daniel dan Jungkook sampai lupa waktu. Bilang saja jika Jimin masih ingin berlama-lama dengan Jungkook dan Hasung ingin berlama-lama dengan Daniel. Sampai di rumah, Jimin langsung masuk kedalam kamar dan menghiraukan teriakan ibunya untuk mengajaknya makan malam bersama. Hasung yang melihat Jimin langsung ke kamarnya dan teriakan Baekhun itupun berhenti dan menatap lima orang yang ada dimeja makan dengan senyum terpatri diwajahnya.

"saya dan nona Jimin sudah makan diluar, nyonya" jawab Hasung sambil membungkuk hormat sebelum pergi dari hadapan mereka. Ya, Hasung tidak berbohong kepada orang tua nona-nya itu, jika mereka sudah makan diluar karena tadi sebelum pulang Jungkook mengajak mereka makan di restaurant milik Jimin karena ia rindu makanan disana dan langsung diangguki oleh Jimin tentunya.

Seokjin yang merasa ada yang aneh dengan adiknya itupun memutuskan untuk menemuinya setelah ia selesai makan nanti. Sedangkan keempat orang lainnya tidak memiirkan keanehan Jimin dan tetap menyantap makan malam mereka dengan khitmat.
Sedangkan Jimin yang ada di kamar itu, masih senyum-senyum sendiri. Ia sangat senang Jungkook kembali dan mengataka cinta padanya sungguh Jimin tidak menyangka akan hal itu. Ia memilih untuk berendam dengan air hangat mala mini. Setelah ia mengambil pakaiannya, ia langsung melesat kekamar mandi dan mulai berendam disana.

Hasung tidak jauh beda dengan Jimin, ia tersenyum sepanjang memilih pakaian dan melesat kakamar mandi untuk berendam dengan air hangat yang sudah ia siapkan sebelum memilih pakaian tadi.