12.

875 147 38
                                    





XII.
Fancy Dinner



Ting tong! Pria itu memencet bel untuk yang kedua kalinya, menunggu untuk dibukakan oleh salah satu pemilik rumah. Kurang dari satu menit pintu itu terbuka dan sosok pria yang diyakininya adalah Ayah dari Seulgi muncul dibalik pintu. "Selamat siang tuan Kang." Taehyung membungkuk sembilan puluh derajat sebagai rasa hormatnya. "Aku datang kesini untuk menemui Seulgi." Tambahnya setelah selesai membungkukkan badan. "Ah, dia sedang berada dikamarnya. Masuklah dulu, nanti aku yang akan memanggilnya dikamar."

Pria bermarga Kim itu akhirnya mengobservasi ruang tamu apartemen yang ditinggali oleh satu keluarga. Dia pun mengiyakan Yang dikatakan Seulgi waktu lalu. Apartemen yang cukup sempit untuk ditinggal bersama keluarga.

"Taehyung.." gumam Seulgi setelah keluar dari pintu kamar. Taehyung jelas mendengarnya dan langsung melihat eksistensi gadis itu. 'Mama ingin melihat calon menantu yang cantik' kalimat itu tiba-tiba menggema dipikirannya. "Tuan Kang aku ingin meminta izin membawa Seulgi untuk makan malam bersama." Seulgi dengan cepat menoleh kepadanya. Tidak percaya jika pria itu akan mengatakannya. "Seulgi-ah kau-"

"Ceritanya panjang Ayah kita akan terlambat nanti jika dijelaskan sekarang." Potong gadis itu lalu menarik lengan Taehyung lalu keluar dari rumahnya. Dirinya mulai memiliki firasat jika nanti Ayahnya akan menanyakan soal Seokjin yang dibilang pria beruntung. Dan jika sudah begitu, yang diyakini gadis itu juga Taehyung akan langsung menyembur banyak pertanyaan.

"Cha, kita akan makan dimana?" Tanya Seulgi setelah masuk kedalam mobil Taehyung dan memakai sabuk pengaman. "Restoran dekat sungai han." Jawab pria itu sembari mengikuti apa yang dilakukan Seulgi. "Bersama ibuku." Lanjutnya lagi membuat lawan bicaranya sukses membulatkan matanya. "Kamu tidak sedang bercanda 'kan, Kim Taehyung?" Mata Seulgi masih terkunci pada Taehyung. Berharap yang dikatakan oleh pria itu adalah lelucon. Pria itu menggelengkan kepalanya dengan wajah datar. "Kim Taehyung?"

"Mmm.."

"Aku takut."

"Kumohon jangan takut seperti itu." Taehyung menggenggam jemari Seulgi dengan lembut. "Kamu adalah gadis yang baik. Tetap tenang dan jadilah dirimu sendiri."


***

Taehyung kembali menjemput Seulgi di salah satu salon didaerah gangnam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Taehyung kembali menjemput Seulgi di salah satu salon didaerah gangnam. Pria itu telah memakai setelan jas lengkap. Postur badan yang tinggi dan ideal membuat seluruh mata pengunjung salon tertuju padanya. Taehyung sebelumnya membujuk Seulgi agar dia ingin didandan oleh stylist di salon itu dan syukurnya gadis itu mengiyakan tanpa harus membujuk lebih lama. Seorang petugas salon menghampirinya lalu mengambil paper bag yang dipegangnya.


TwitterpatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang