BAB 23

2.7K 218 32
                                    

Assalamu'alaikum!
Bucinnestar apa kabar?

Siapkan heart baca part ini.
Semoga kalian suka ya ...
Dengerin playlist+rebahan buat bacanya.

Jangan lupa tinggalkan jejak ya 💜

****

Last Child–Duka

Rian sedang menikmati masa remaja dengan nongkrong di basecamp. Saat ini lelaki itu mencari ketenangan karena beberapa hari ini jarang sekali berkumpul dengan teman. Lima batang rokok sudah habis dihisapnya. Ia merasa lelah dan itu membuat pikirannya kacau.

Vernski memiliki ruang khusus untuk mendiskusikan suatu hal. Di ruangan itu sekarang hanya ada anggota inti saja, sedangkan anggota lain ditugaskan Rian untuk berjaga di wilayah Barat yang menjadi tempat kekuasaan Vernski.

Anggota inti Vernski

1. Aprian Pratama
2. Fahri Yeyasa
3. Ogi Geraldo
4. Diego Syaikh
5. Richard Glenn
6. Tao Atmadja
7. Kevin Aksentara

Itulah anggota yang mengatasi masalah untuk membantu anggota lain, sebab Rian juga butuh teman dalam menjalankan tugas sebagai ketua.

Mereka bertugas di bidang masing-masing sesuai kemampuan. Ada yang pintar mencari strategi seperti Richard dan Fahri, serta semuanya hebat dalam berkelahi. Rian sebagai ketua merasa terbantu dan bersyukur memiliki sahabat seperti mereka semua. Di dalam Vernski, Rian tetap teman bagi anggotanya, ketua hanya pangkat semata.

"Ada kabar apa hari ini?" tanya Rian pada teman-temannya.

Ogi menunjuk tangan. Dia dipersilahkan menjawab oleh Rian. "Gue tadi lihat anak Astra di depan sekolah," jawab Ogi, sontak yang lain menatap ke arahnya, seakan meminta penjelasan.

"Berapa jumlahnya?" Rian merasa waswas jika anak Astra sudah berani mengambil start lebih dulu.

"Yang gue liat tadi sih dua orang, pas gue samperin mereka keburu kabur," jelas Ogi sesuai dengan apa yang terjadi.

Rian menganggukkan kepala. Sebagai ketua, lelaki itu harus memikirkan strategi untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu ada perkelahian kembali antar Vernski dan Astra.

"Kok gue curiga anak Astra bakal bikin onar lagi. Sumpah gak ada kapoknya tuh bocah," ujar Kevin. Lelaki yang paling banyak bicara diantara mereka. "Apa kita bantai aja malam ini? Gue masih punya dendam kesumat sama Leo," lanjut Kevin marah, hendak menggebrak meja namun ditahan oleh Ogi.

"Vin, Leo bukannya pacar baru si Nara?" Giliran Diego yang menyahut. "Gila sih mantan lo gercep juga cari pengganti." Diego tertawa meledeknya.

"Die, lo enggak tau si Kevin juga punya gebetan baru?" tanya Fahri. Diego menggeleng ribut.

"Anjir gue ketinggalan berita." Diego langsung berpindah tempat ke samping Kevin. Anak satu itu memang rajanya kepo. "Vin cerita kali ke gue. Siapa gebetan Lo?"

Tentang KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang