BAB 26

2.5K 218 26
                                    

Assalamu'alaikum, Bucinnestar!
Siap bertarung dengan pikiran sendiri?

Jangan sampai overthinking baca part ini. Masalah votmen aku serahin ke kalian.

Putar playlist musiknya.

****

Stevan Pasaribu––Belum siap kehilangan

"Pada cinta yang memiliki makna seribu, rembulan yang bersinar terang. Percayalah, kamu tempat ku pulang."

–Tentang Kita–

Menonton film kartun sudah menjadi rutinitas si kembar saat bermain di rumah Alsa. Kadang Alsa juga tertarik bergabung bersama mereka, sekedar menonton kartun kakak-adik yang sangat mendidik dan cocok untuk ditonton anak seusia mereka.

Saat ini Alsa sedang sibuk menemani Gea yang hendak makan malam. Sedangkan Gio, anak itu masih sibuk menyaksikan film kartun kesayangannya. Alsa sudah seperti ibu dua anak. Lihat saja sekarang Alsa harus mengurus si kembar karena orang tuanya sedang ada pekerjaan di luar kota.

"Gea mau makan apa?" tanya Alsa sambil membantu Gea duduk di kursi meja makan.

"Gea mau sup Kak." Tunjuk Gea pada sayur yang dia mau, sup.

"Oke ... Kak Alsa ambil ya." Alsa mengambil sup sesuai permintaan Gea dengan takaran pas untuk hidangannya.

Alsa pun menyuapi Gea dengan penuh kasih sayang. Rasanya seperti simulasi menjadi orang tua. Alsa sedang membayangkan hal itu, memiliki dua anak kembar yang sholeh dan sholehah.

"Gio enggak makan Sayang?" tanya Alsa pada Gio yang fokus menonton.

"Enggak." Gio menggeleng ribut. "Gio masih mau nonton aunty."

Alsa tertawa kecil mendengarnya. Tidak biasanya anak dari adik Uminya itu memanggil ia dengan sebutan aunty. Alsa gemas sendiri mendengar Gio bicara seperti itu.

"Gio kenapa panggil kakak aunty?" heran Alsa pada anak usia lima tahun itu.

"Bang Gio abis nonton yutub Kak," sahut Gea mewakili abangnya. Tadi pagi Gea sempat melihat Gio menonton animasi di ponsel, kata Bundanya itu yutub, alhasil Gea menjadi tahu.

"Hehehe, Gio tadi pinjam hp Bunda, terus HP-nya langsung ada film yang teriak panggil aunty, aunty ..." Gio berbicara dengan aksen terdengar lucu.

"Gio tau arti aunty itu apa?" tanya Alsa. Penasaran dengan jawaban Gio.

"Enggak." Gio menggeleng cepat. "Emang apa artinya?" tanya Gio penasaran.

Sembari menyuapi Gea, Alsa menjawab pertanyaan Gio. "Aunty itu artinya tante ... sebenarnya panggil Kak Alsa aja tapi kalo Gio mau ya enggak pa-pa panggil aunty," jelas Alsa.

Berhubung Alsa dan si kembar adalah anak dari adik Uminya, maka mereka disebut sepupu.

Melansir dari Wikipedia, sepupu berasal dari kata “pupu” yang artinya nenek moyang. Maka dari itu, saudara sepupu merupakan saudara senenek, di mana dua orang saudara yang masing-masing memiliki anak, maka anak-anak mereka saling memanggil satu sama lain dengan sebutan kakak atau adik sepupu. Singkatnya, sepupu merupakan anak dari om atau tante kita sendiri.

Tentang KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang