" Makasi dit" Ucap Febby tulus
Adit mengangkat sebelah alisnya bingung " Buat apa?" Tanya Radit
" Untuk malam ini " Ucap Febby
Radit tersenyum, tangannya terulur untuk mengusap usap kepala Febby " Jangan bilang makasi lagi aku ngak suka, kamu pacar aku berhak dapetin itu"
Febby hanya tersenyum dan mengangukan kepalanya
" Aku masuk dulu ya dit" Ucap Febby . Tapi saat febby hendak membuka pintu mobil tangannya ditarik mendekat oleh Radit, kini jarak mereka sangat dekat, Radit mendorong Febby hingga tubuhnya mendekat ke pojok lebih tepatnya mepet dengan pintu mobil Radit, Radit terus mendekat sambil menatap mata Febby sangat dalam
Febby ? Jelas sudah saat ini ia sangat gugup apalagi posisi saat ini yang membuat jantungnya berdebar hebat
" Ditt maa maau apa dit?" Ucap Febby gugupRadit tidak menjawab tapi ia semakin mendekatkan dirinya kearah Febby, Febby spontan menutup matanya
" Mata kamu ada beleknya bi" Ucap Radit santai , demi tuhan Radit sangat menahan ketawa melihat Febby saat ini
Sadar akan ucapan Radit Febby lalu membuka matanya dan menatap Radit heran
" Is kamu yaaaaa" Febby yg kesal sambi mencubit lengan Radit
" Hahhahahahahhahahaaha" Pecah sudah tawa Radit kali ini
" Kamu kenapa sih sayang minta dicium hmm? " Goda Radit
" Tau ah aku pulang" Febby langung keluar dan berlari menuju pintu rumahnya, sementara Radit didalam mobil masih tertawa melihat tingkah Febby yg sangat lucu ketika sedang salting, sadar jika Febby sedang kesal dengannya Radit mengambil ponselnya dan mengirimkan pesan kepada Febby
To : love♥
Jangan marah sayang aku bercanda, pan kapan aku cium😋😘Setelah beberapa menit ponsel Radit berbunyi dan tertulis notifikasi dari Febby , Radit pun membuka ponselnya
From : love♥
Bodo amat bwangggggTo : love♥
Tidur babe , aku jalan pulang dulu, good night♥From : love♥
Hmmm , hati hati jangan ngebutRadit menaruh ponselnya dan menjalankan mobilnya menuju rumahnya
🍁🍁🍁
Seperti hari hari sebelumnya Radit selalu menjemput Febby dulu sebelum berangkat sekolah, mereka akan berangkat bersama dan pulang bersama, seterusnya seperti itu
Sesampainya disekolah Radit mengantar Febby sampai ke kelasnya dulu barulah Radit ke kelasnya, kini Febby tidak sungkan lagi jika diperlakukan romantis oleh Radit didepan umum, tidak seperti saat dulu
" Bii nanti pulang sekolah ikut aku yuk ke rumah "
Febby mengreyitkan dahinya bingung " Rumah? Rumah siapa?"
" Rumah ku lah sayang" Ucap Radit
" Ihhh ngapainnn, ngak ah malu takut"
" Kok takut?"
" Takut sama mama papa kamu dit"
" Malah mama yg nyuruh kamu buat dateng, mama pengen kenal sama calon mantunya" Ucap Radit
Blushhhhh
KAMU SEDANG MEMBACA
MY lOVE POSSESIVE BAD BOY
Teen FictionDia menatapku penuh kagum, lalu air matanya jatuh. Katanya " Aku beruntung memilikkmu". Tapi nyatanya kita sama-sama beruntung karna saling menemukan~ --------Febbyola Aninda Putri Wijaya------ Jika bulan bisa berbicara, maka ia akan bercerita...