Di balkon kamarnya Radit menikmati semilir angin malam yg mengenai wajahnya, sejak pulang dari rumah Febby Radit mengurung diri di kamar ia tak berniat keluar dari kamar padahal waktu masih menunjukan pukul 8 tapi Radit malah sibuk dengan pemikirannya sendiri
Memorinya teringat dimana Radit dan Clara kecil saat dulu adalah teman baik, mereka tumbuh besar bersama hinga saat umur mereka 16th Radit bertemu dengan sosok wanita yg berhasil menyentuh hatinya untuk pertama kali, Radit jatuh cinta pada pandangan pertama sampai pada satu titik Radit menyatakan cintanya pada Arsha gadisnya dulu dan itu diketahui oleh Clara, Clara marah, kecewa sejak dulu sejak mereka bersama Clara mencintai Radit saat mereka tumbuh dewasa Clara selalu berharap hubungan mereka lebih dari kata sahabat, segala cara Clara untuk memisahkan Radit dengan Arsha dan kejadian pada saat dimana Clara mencelakakan Arsha hinga Arsha koma itu membuat Radit marah besar hinga Ckala dibawa oleh orang tuanya pergi ke luar negeri, dan saat Radit mendapat kabar dari orang tua Arsha jika Arsha tidak tertolong dan kehilangan nyawanya disaat itulah rasanya dunia Radit berubah, ia menjadi sosok yg dingin bahkan tidak ada wanita yg berhasil mengambil hatinya sampai dia bertemu dengan Febby
Febby memang bukan orng pertama untuk Radit, tapi Radit tidak pernah berbohong jika Febby adalah orng pertama yg membuat hatinya jatuh cinta berkali-kali dengan Febby, bahkan rasanya cinta yg Radit rasakan saat ini lebih dalam bahkan lebih besar daripada bersama Arsha dulu
Clara memang sudah meminta maaf, dia selalu bilang jika dia menyesal dan sudah berubah tapi melihat perlakuannya kepada Febby tadi ia khawatir dn dia ragu, Radit sagat takut jika kejadian yg dulu terulang lagi
" Radittt" pangil Rieta lembut yg entah sejak kapan sudah berada dibelakang Radit
" eh mama" sapa Radit setengah kaget
Rieta tersenyum, tangannya terulur mengelus pipi Radit " anak mama kenapa ngelamun?" tanyanya
Radit tersenyum mengelengkan kepalanya " aku gapapa ma" jawabnya
" ke bawah yuk, katanya oma mau ngomong sama km, mama dan papa---" katanya sambil menatap wajah Putranya " ada Clara juga" lanjutnya yg seketika membuat wajah Radit berubah datar
" males kalo ngomongin perjodohan"
"sayang... Kita turun sebentar gak enak Clara sama orang tuanya" jelas Rieta
Radit menghela nafasnya berat sebelum mengangukan kepalanya
🍁🍁🍁
"jadi?" tanya Radit to the point
" oma mau pertunangan ini dipercepat"
"oma mau tunagan sama Clara? Silahkan" kata Radit cuek
Atmaja ayah Radit mengengam tangan Radit, ia cukup tau anaknya tidak suka dipaksa seperti ini
" RADIT!!!" Bentak oma
" oma gasuka ya km gapunya atitude kaya gini! Sejak kenal Febby km jadi berani ngelawan oma?!"
" janga bawa-bawa Febby disini" katanya tak terima
" oma gamau tau pokoknya km harus cepet tunagan"
" bukk" pangil Rieta " jangan dipaksa kalo dia gak mau buk"
" kamu diem kamu bukan siapa2 disini!"
" Rieta istri aku ibu!!" kata Atmaja, ia tidak suka Rieta terus menerus menindas istrinya bagaimanapun itu tetap saja istrinya dan ibu dari anak-anaknya
KAMU SEDANG MEMBACA
MY lOVE POSSESIVE BAD BOY
Teen FictionDia menatapku penuh kagum, lalu air matanya jatuh. Katanya " Aku beruntung memilikkmu". Tapi nyatanya kita sama-sama beruntung karna saling menemukan~ --------Febbyola Aninda Putri Wijaya------ Jika bulan bisa berbicara, maka ia akan bercerita...