Berderu, berderit, bercicit, suara itu silih berganti memenuhi pendengaran. Di depan teras villa keduanya tengah mengamati aktivitas orang-orang di pesisir sana. Tapi sangat disesalkan kala seseorang berdehem memecah rasa nyaman diantara mereka, Jisoo mendelik mendapati Jinyoung yang kini sudah tepat berada dibelakangnya.
"Kau sudah bangun? duduk lah" tawar Jisoo sembari menepuk-nepuk bangku disamping dirinya.
"Dimana Sam?" kini giliran Christian yang bertanya.
Jinyoung menerima tawaran Jisoo untuk ikut bersantai bersama mereka, "Aku dengar dia sedang menelepon seseorang"
"Perawat Kang akan datang, aku lupa memberitahu" Jisoo menimpali.
"Kita akan kedatangan tamu, tapi tidak ada makanan disini" Jinyoung terlihat bingung.
"Haruskah aku pulang lebih dulu untuk memesan makanan dan mengantarkannya kesini?"
"Boleh nona" balas Jinyoung dengan bercanda.
Jinyoung tergelak tawa saat mengatakannya begitu pun Jisoo yang terkekeh kala mendengarnya.
"Tempat makan tidak jauh dari sini, sekalian agar bisa berjalan-jalan" Christian mengungkapkan keinginannya.
Ya, selama dua hari kemarin sejak Christian, Sam, dan Jinyoung tiba, mereka belum sempat berjalan-jalan untuk menikmati pantai di Maladewa. Meeting mendadak dilakukan kala persoalan perusahaan ada yang harus segera diselesaikan, walau pertemuan itu dilakukan hanya lewat face time. Bagi Christian itu tidak masalah selama meeting bisa berjalan dengan baik dan pekerjaan segera dilakoni.
Jisoo merasa tidak enak hati akan hal itu, dia yang membuat Christian dan Jinyoung harus meninggalkan pekerjaan demi dirinya, sehingga waktu yang tadinya ingin dilakukan untuk berlibur malah jadi tempat untuk saling bertukar pikiran.
"Hi, kenapa kalian diluar? kalian menunggu ku?" suara mesin mobil berhenti mengantarkan seseorang yang saat ini tengah bertanya.
"Kau tiba?"
Perawat Kang menghampiri tiga orang yang sedang berduduk santai dihadapannya. Ia mengangguk atas pertanyaan Jisoo dan menyapanya dengan senang hati.
Christian dan Jinyoung ikut berdiri seraya menyambut kedatangan perawat Kang.
"Bukan kah kau akan menginap bersama kami? dimana koper mu?" Christian menyelidik mencari keberadaan barang bawaan yang pikirnya akan perawat Kang bawa.
"Untuk satu malam apakah aku harus membawa banyak barang? Itu merepotkan"
"Perawat Kang bisa meminjam baju ku nanti" balas Jisoo.
Christian menganggukkan kepalanya.
"Oh ya, perkenalkan ini Jinyoung sekretaris Christian" Jisoo mengarahkan tangannya pada Jinyoung.
Perawat Kang tersenyum, "Halo, aku perawat Kang"
Jinyoung menunduk menerima sapaan perawat Kang, "Jinyoung"
Begitu perkenalan selesai, Sam muncul baru saja keluar dari rumah. Dengan menampilan yang sederhana dan tataan rambut yang rapih membuat paras tampannya tak mampu dipungkiri oleh orang-orang yang melihatnya saat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Champagne | Jisoo • Christian Yu ✔️
Fanfic"Terlepas dari banyak persoalan kelam, kau memang harus aku tepatkan karena dirimu yang selalu ada menemani. Aku selalu berharap dan menunggu agar waktu yang seterusnya, sisa itu ada untuk kita menjalin hidup bersama" Christian. By, rrb.
