5.4K 352 178
                                    

Selamat membaca zheyenk:*
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"JINJJA!!!"tanya BTS dan redvelvet serempak

Jimin langsung beranjak dari duduknya dan berjalan kearah rose lalu menggenggam tangan gadis itu lembut"t-tapi kenapa?apa segitu bencinya kalian sama kita?k-kalian bilang kalian udah maafin kita"ucap pria itu sembari menatap mata rose lekat

Pria itu mencoba menelusuri bola mata indah itu lebih dalam lagi,hanya ada kekecewaan disana.dan ia tahu bahwa dirinya lah yang sudah membuat gadisnya ini kecewa

"AISH BAJINGAN LEPASIN TANGAN LO DARI ADEK GUE BANGSAT!"geram Taeyang lalu menonjok wajah Jimin hingga pria itu tersungkur dilantai

"Siapa bilang mereka udah maafin kalian?dan emang yang neror kita bukan kalian--"

"Dan bukan berarti permainan ini usia berakhir disini,permainan ini bakal berakhir sampe kalian semua bertekuk lutut dihadapan blackpink"ujar Taeyang sambil membersihkan tangannya yang terkena sedikit darah dari ujung bibir Jimin

Sa mi-ja yang melihat itu segera menolong Jimin lalu mendudukan Jimin disofa"YAK TAEYANG APA YANG KAU LAKUKAN??!APA KAU TIDAK PUNYA OTAK?!!KENAPA KAU MEMUKUL ANAK TAMPAN INI?!!"omel nenek sa mi-ja ke taeyang

"Ahhh halmeoni sepertinya belum mengerti yah, mereka--yang halmeoni bilang tampan itu sudah berani membuat adik adikku menangis halmeoni"jelas Taeyang membuat nenek sa mi-ja terdiam,berusaha mencerna ucapan Taeyang barusan

"Dan lebih parahnya,cucuk mu itu bahkan tidak membela adiknya sendiri,dia malah memilih membela mereka.dimana rasa seorang kakak didirimu KWON YOONGI!!"bentak Seungri sambil menunjuk wajah suga,nenek sa mi-ja masih terdiam,dirinya masih tak percaya dengan semua ini

"DAN DENGAN TIDAK TAHU MALUNYA MEREKA DATANG KESINI MEMINTA BANTUAN SEAKAN KAMI YANG SALAH DAN MEREKA YANG TERSAKITI!!"kali ini Daesung yang membentak kearah BTS dan redvelvet

"Yak Daesung,mana ada seorang bajingan yang memiliki urat malu?bahkan mereka saja kalah sama anjingmu jis"ejek seunghyun sambil tersenyum mengejek

Jujur jisoo dan rose tak tega jika harus membalaskan dendam mereka seperti ini ke BTS dan redvelvet,mereka merasa seperti orang jahat sekarang

Jisoo terus menatap lurus kebawah lantai,tatapannya kosong,entah sejak kapan ia kembali mengingat dimana dirinya dan adik adiknya sudah dibohongi dipermainkan dan dimanfaatkan, dan saat itu juga kenapa rasa kasihannya pun menghilang begitu saja,sekarang hanya ada rasa dendam dihatinya

"Jisoo kita mohon maafin Hiks...hiks...kita--kita nyesel hiks..."mohon Joy sambil bertekuk lutut dihadapan jisoo

Jisoo sedikit tersentak,namun dengan cepat ia menutupi keterkejutan nya dengan senyuman miringnya"kau tahu?kami sangat membenci seorang bajingan yang tiba tiba berubah menjadi pengemis dihadapan seorang jalang!"ujar jisoo membuat Joy semakin menangis

"Jis--mianhe,oppa menyesal jis,oppa mohon tolong maafkan oppa"

Atensi jisoo beralih ke sosok pria berpundak lebar"apa kau ingat saat aku memohon mohon pada dirimu agar kau tidak meninggalkanku?apa kau ingat betapa sakitnya aku dan adik adikku saat tahu bahwa kalian hanya mempermainkan kami?APA KALIAN INGAT?!!!"bentak jisoo frustasi,

BlackvelvetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang