Blackvelvet

work work work work work work

Park Chaeyoung,atau biasa dikenal rose.

Gadis cantik bertubuh langsing itu sekarang sedang berjalan sendiri ditrotoar,sudah hampir 26 menit dirinya berjalan dari tempatnya dan yang lain berpencar

"Gila yah sih eonni kenapa dia beli apartemen yang agak jauh dari perusahaan-perusahaan coba?"gerutu gadis chubby itu

Gadis itupun kembali melanjutkan langkah hingga ia melihat sebuah gedung besar sekitar 29 km lagi dari tempatnya

"Ayo rose Lo harus kuat,ini demi diri Lo sendiri!"ucap gadis itu berusaha menyemangati dirinya sendiri.

Dengan langkah yang besar gadis itu berjalan kegedung besar itu dengan semangat dan keringat yang terus bercucuran dipelipisnya.

Hingga sebuah mobil melaju cepat dari samping nya dan menyemburkan air dari kaca ke arah gadis itu.

"YAK SIALAN!!!"teriak rose kesal sambil melempar botol kearah mobil itu yang sudah berlaku dengan cepat.

"Sial banget gue hari ini,mana ini baju merek Chanel lagi,sialan banget tuh orang liat aja kalo ketemu gue ketekin tuh orang!"dumel gadis itu sambil membersihkan noda minuman dari bajunya dengan tisu basah.

Skip didepan gedung

"Akhirnya sampe juga gue,Udeh inimah berat badan gue makin turun enam kilo"ucap gadis itu lalu kembali melangkahkan kaki jenjangnya kedalam gedung itu.

Tapi tunggu dulu.langkah gadis itu terhenti saat pandangannya menangkap sebuah mobil sport berwarna putih yang tadi sudah berani menyemburkan noda minuman ke arahnya

"Itukan mobil yang tadi?jadi orang sialan itu kerja disini?huh!liat aja gue bakal bales kalo ketemu tuh orang"seru gadis itu lalu berjalan masuk kedalam gedung itu

""Beneran ada mama dikantor saya?"tanya seorang pemuda  kepada seorang wanita yang berada dimeja informasi

"Iya tuan,nyonya besar sudah menunggu tuan dari sejam yang lalu"

"Mama sendiri?"tanya pemuda itu dengan nada gelisah

Rose yang mulai penasaran pun memilih untuk menguping sebentar

"Gak sama cewek,cantik kok tuan manis lagi"

"Saya bukan masalah cantik atau manisnya,tapi sayang emang gak suka sama dia!saya udah punya pacar"ucap pria itu

"Pacar?sejak kapan tuan?kalau gitu mana pacar tuan?"tanya wanita itu lagi

"Dia--"

"Eh ada perlu apa nona?"tanya wanita yang tadi sedang berbicara dengan pemuda itu kepada rose ramah

Rose yang sedikit tersentak berusaha tersenyum dan tidak merapikan bajunya yang tadi sempat berantakan

"Hahaha s-saya k--"

"Ahh sayang kamu udah sampe ternyata,daritadi aku nungguin juga"seru pemuda itu lalu merangkul pinggang rose tiba tiba.

Rose hanya terdiam, otaknya masih belum bisa mengerti ucapan pemuda yang sedang merangkul pinggangnya

"Oh ini pacar tuan?cantik tuan"ucap wanita yang tadi bertanya kepada rose

Pemuda itu hanya membalasnya dengan senyuman lalu menatap ke rose"yaudah kita keruangan aku yah?mama udah nunggu mau ketemu kamu"ucap pemuda itu lalu menuntun rose berjalan kearah lift

Dan sedangkan gadis berpipi chubby itu hanya pasrah dan mengikuti perkataan pemuda itu

Setelah didalam lift,pintu lift pun tertutup dan saat itu juga pemuda itu melepaskan rangkulannya dari pinggang rose membuat gadis cantik itu tersadar