Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dit, Kita Pulang Yuk. Aku Capek. Tapi,,, Anjani.......???? Iya Udah, Kalau Kamu Ngk Mau Pulang Aku Pulang Duluan. Di Saat Aku Mau Melangkah Keluar Dari Pesta Itu Aditya Menahan Tanganku."Anjani, Tunggu........ Ok, Kita Pulang." Bro, Gue Pulang Dulu Iya. Aditya Berpamitan Dengan Rey. Aku Yang Masih Memperhatikan Adrian & Nabila Di Sudut Meja Belakang. Mereka Berdua Kelihatan Serasi Banget. Adrian Juga Keren Banget Malam Ini. Walaupun Aditya Tak Kalah Kerennya Dengan Adrian. Tapi, Aku Sama Sekali Tak Tertarik Padanya."Jujur, Aku Cemburu Melihat Adrian & Nabila. Apalagi Saat Mataku Melihat Mereka. Adrian Dengan Mesranya Nth Sengaja Ataupun Tidak Dia Menyuapi Nabila Sepotong Roti. Deggg..... Hatiku Benar-benar Tak Sanggup Melihat Kemesraan Mereka. Harusnya Aku Yang Disana, Bukan Dia. Aku Hanya Bisa Memalingkan Mataku Saat Mataku & Mata Adrian Bertemu."
________________________________
🎶🎶🎶🎶🎶
__________________________________
Anjani, Aku perhatiin Kamu Diam Aja Dari Tadi, Ada Apa?". Aku Ngk Apa-apa, Dit." Anjani, Jangan Bohong Aku Tahu Kamu Pasti Cemburu Iya, Lihat Adrian & Nabila?,"Aku Terdiam Saat Aditya Menyebut Nama Mereka. Kamu Benar, Aditya Aku Cemburu Lihat Adrian Sebegitu Perhatiannya Sama Nabila. Tapi, Apalah Dayaku. Aku Tak Bisa Berbuat Apa-apa. Toh, Pada Faktanya Aku Sama Adrian Bersaudara Kami Ngk Bisa Bersatu, Batinku."Kamu Terlalu Berlebihan Berbicara, Dit. Jawabku."Anjani, Akui Saja Kalau Kamu Masih Mencintai Adrian, Iya Kan?," Aditya Menghentikan Mobilnya Di Tengah Jalan, Kemudian Dia Menatapku."Dit, Mobilnya Kenapa Berhenti Di Sini Kan Rumahku Masih jauh?,"Tanyaku Binggung."Kalau Kamu Ngk Mencintai Adrian Lagi, Cium Aku Sekarang, Anjani."Dit, Apa-apaan Kamu, Jangan Gila."Sahutku. Aku Ngk Gila, Anjani. Apa Sich Kurangnya Aku Dengan Adrian. Aku Lebih Dewasa, Aku Juga Ngk Kalah Tampan Dengannya. Bukan Begitu, Anjani?," Aku Menghela Nafas.
__________________________
Cinta Ngk Bisa Kamu Ukur Dengan Apapun, Dit. Cinta Ngk Bisa Di Paksakan. Kamu Tahu, Aku Cinta Banget Sama Adrian, Tidak Mudah Bagiku Berpaling Kelain Hati, Dit. Maaf."Aku Tertunduk. Jauh Di Lubuk Hatiku, Masih Ada Nama & Cinta Adrian, Dit. Meskipun Aku Tahu, Aku & Dia Tidak Di Izinkan Yang Maha Kuasa Untuk Bersatu Dalam Ikatan Pernikahan Nantinya."Jelasku. "Oke, Anjani Aku Mengerti Perasaan Kamu. Maaf Juga Karena Aku Telah Memaksamu Menerimaku. Aku Juga Telah Pernah Menidurimu,,, Maaf."Yang Lalu Biarlah Berlalu, Dit. Lupakan Itu. Aku Juga sudah Mencoba Mengikhlaskan Semuanya." Tapi,,, Anjani Aku Akan Menikahimu..."!"Maaf, Dit Sampai Kapan Pun, Aku Tidak Akan Pernah Mau Menikah Denganmu. Karena Aku Tidak Pernah Mencintaimu." Kulihat Mata Aditya Meneteskan Sedikit Air Mata."Oke, Anjani Aku Mengerti Sekarang. Mungkin Malam Ini, Malam Terakhir Pertemuan Kita, Besok Aku akan Pergi Ke Thailand." Dit, Aku..... "Cukup, Anjani Kamu Ngk Usah Ngomong Lagi, Aku akan Lari Dari Kehidupan Kamu, Aku Tidak akan Hadir Lagi Di Kehidupan Kamu. Aku akan Mengantarmu Pulang."
🚗🚗🚗🚗 🚗🚗🚗🚗🚗🚗🚗🚗🚗🚗
___________________________
Aku Pamit, Anjani Takut Besok Ngk Bisa ketemu Kamu lagi, Jaga Diri Kamu Baik-baik Anjani, Makasih Buat Semua Kenangan-kenangan Itu. Aditya Tersenyum & Berlalu Pergi. Maafkan Aku, Dit. Gumamku." , , , , , , , _-_Next.......
