dua-Fana

1.3K 172 2
                                    



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Hari ini sekolah libur, tentu saja weekend, yeri masih bergulung dengan selimutnya, matanya masih terpejam seolah menolak untuk bagun, padahal matahari sudah masuk lewat celah jendelanya.

Pintu putih itu terbuka disusul kedatangan wanita tapuh baya, melihat anak gadisnya masih tidur membuat nya menggelengkan kepala.

"kim yerim bangun" katanya seraya mengguncang tubuh mungil itu.

"eungh" yeri menggeliat namun matanya tak kunjung terbuka.

"bangun atau ibu siram pakai air"

" hmm iya aku bangun" ucao yeri lemas, lalu mendudukan dirinya.

"buka matamu" suruh ibunya.

"iya ibu" kata yeri cemberut.

"sana mandi lalu sarapan ayahmu sudah menunggu" setelah mengatakan itu ibunya keluar.

Yeri dengan malas beranjak dari kasur empuknya mengambil anduk di balkon lalu berjalan ke kamar mandi.

Setelah selesai dengan ritual mandinya, yeri bergegas menuju ruang makan, sedari tadi ibunya terus memanggil.

Yeri duduk tepat di depan ayahnya.

"anak gadis baru bangun" kata ayahnya.

"hehe, pagi ayah" kekehnya

"bagaimana sekolah mu?" tanya ayahnya.

"seperti biasa tidak ada yang special" jawab yeri.

Lalu mereka memakan sarapan yang telah tersedia.

➖➖➖➖

Siang ini yeri berniat memanjakan dirinya dengan berjalan di mall, siapa tau ada baju yang mau ia beli juga.

Tadinya ia mau mengajak kedua temannya tapi, mereka sedang ada kesibukan masing-masing, dari pada bosan di rumah ia memutuskan untuk pergi ke mall sendiri.

Yeri memasuki salah satu butik yang menarik perhatiannya, koleksi busana khusus untuk remaja, setidaknya itu yang di pikirkan yeri saat memasuki butik itu.

"sepertinya ini bagus" gumamnya seraya mengangkat salah satu baju.

"mbak" panggil nya pada pegawai.

"iya ada yang bisa dibantu?" tanya pegawai wanita itu.

"aku mau yang seperti ini tapi warna hitam, ada tidak?" tanya yeri.

"sebentar saya carikan" katanya.

Tak lama pegawai wanita itu kembali sambil membawa barang yang yeri mau.

"ini mbak"

Yeri mengambil baju itu, melihatnya sebentar "yaudah aku mau yang ini saja mba" katanya.

"baik"

Setelah membeli baju yeri memutuskan untuk mengisi perutnya, sekedar mengemil sambil istirahat sebentar.

Yeri masuk ke salah satu cafe di mall tersebut, lalu memesan makan, ia memperhatikan suasana disana sembari menunggu pesanannya datang.

"ini pesanannya silahkan"

"terimakasih"

Yeri menikmati makanan itu sambil sesekali melihat sekitar.

Netranya tertuju pada dua orang, wanita dan pria yang sedang duduk tak jauh dari tempatnya, dua orang itu tampak sesekali bercanda.

"jungkook?" gumamnya.

Dengan berani yeri membawa makanan dan barangnya menuju meja jungkook dan eunha tentu saja.

"hai kalian, boleh bergabung?" tanya yeri.

"oh silahkan" kata eunha.

"terimakasih" lalu yeri duduk di sebelah jungkook yang sepertinya tak menyukai keberadaannya.

Sadar lah yeri jungkook memang tak mau melihatmu.

Dengan tenang yeri melahap makannnya.

"eunha, kamu pacarnya guanlin kan? Aku beberapa kali melihat kalian bersama" kata yeri sengaja seolah tidak tahu.

Jungkook memberikan tatapan sinisnya pada yeri, namun gadis itu bersikap seolah tak melihat.

"ah iya aku berpacaran dengan guanlin" jawab eunha sedikit malu-malu.

"aku kira juga kamu pacaran dengan jungkook" kata yeri lalu terkekeh.

"ah tidak kami hanya berteman, dia tetangga ku" kata eunha.

"ah begitu"

"em ngomong-ngomong kamu teman sekelas jungkook?" tanya eunha.

"ah tidak hanya berteman saja" jawab yeri.

"siapa yang mau berteman dengan mu" jawab jungkook pelan.

"ish" sinis yeri.

"ah aku sudah selesai, aku duluan ya eunha, jungkook" pamit yeri.

"ah iya" kata eunha dan jungkook hanya diam.

"ah iya, kamu dengan guanlin sangat serasi eunha" kata yeri sambil melihat ekspresi jungkook.

"oh terimakasih"

Yeri pergi dari sana dengan perasaan sedikit senang.

"Tidak bisakah kau sesekali melihat kearahku jungkook?"



Haiii chapt 2 nih gimana???

Apa kalian suka?? Gk bosen ya aku minta dukungan kalian vommenya. Tungguin terus juga ya kelanjutannya, see u.

kimsquads
#kimsquadswritingchallenge2 #kwc2

HOPE [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang