IRIDESCENT ( KEVIN SANJAYA x NATASHA WILONA )

Cowok Jutek

Hari senin biasanya menjadi hari yang menyebalkan bagi Wilona, entah mengapa ia pun tak tahu tetapi berbeda dengan senin kali ini karena masih dalam hari libur kenaikan kelas, ia pun segera bangkit dari kasur bermotif hello kitty itu dan segera keluar kamar untuk mandi.

Setelah puas memanjakan diri sekitar 1 jam di dalam bathub gadis itu segera memakai jubah mandinya.

"Duhh seger banget udah lama deh nggak berendam kayak gini." Wilona berkata pada dirinya sendiri sambil menatap cermin.

Begitu keluar dari kamar mandi tatapannya langsung tertuju pada Kevin yang tengah menyilangangkan tangan di depan dada dengan memasang muka datar. Dari raut mukanya sepertinya Kevin tengah kesal kepada Wilona karena ia lama keluar dari kamar mandi.

"Maaf ya Vin kamu nunggu lama ya." Kata Wilona dengan muka menyesel.

Kevinpun segera bangkit dari sofa melewati Wilona tanpa menggubris permintaan maaf gadis itu dan langsung menutup kamar mandi. Wilona yang diabaikan langsung memasang muka cemberut dan bergegas masuk ke kamar. Akan tetapi begitu ia akan menutup pintu kamar , Kevinpun memanggilnya .

"Hehh lo mau ngegoda gue dengan ukuran kayak gini? Gak mempan!." Teriak Kevin yang sedang menjepit bra merah muda dengan jempol dan telunjuknya, ia melempar bra tersebut ke arah sofa dan kembali menutup pintu kamar mandi dengan keras.

Wilona yang menyaksikan itu langsung melotot dan segera mengambil bra miliknya , ia langsung memukul kepalanya sendiri.

"Begok kenapa gue sampe lupa sih." Katanya dengan muka frustasi, fix dia sudah tidak punya muka untuk bertemu Kevin lagi, apalagi Kevin mengira kalau dirinya sengaja meninggalkan bra itu untuk menggodanya.

******

"Tok tok tok" terdengar ketukan dari arah kamar Wilona, gadis itupun segera mengehentikan aktivitasnya yang sedang membaca majalah, ternyata itu adalah tante Nia.

"Wil kamu siep-siep ya nak buat fitting baju, Kevin udah nunggu tuh di mobilnya." Kata wanita itu lembut.

"Ehh ia tante bentar ya."

"Dandan yang cantik ya biar calon suami kamu pangling hihi."

Wilona geli mendengar saran dari calon mertuanya itu, sepertinya punya mertua seperti tante Nia akan menyenangkan pikirnya.

******

Siang ini Wilona memutuskan untuk memakai dress selutut berwarna tosca dengan rambut yang dibuat curly. Setelah selesai ia pun bergegas turun.

"Maaf ya Vin lama." Katanya sambil menutup pintu mobil Kevin.

"Gak mandi gak dandan lelet banget sih." Ketus Kevin dan melajukan mustang birunya.

Wilona hanya diam mendengar jawaban ketus Kevin, ia bukan lagi cowok jahil dan banyak tingkah seperti dulu, kini Kevin berubah sangat banyak cuek, dingin dan irit bicara tetapi Wilona akui Kevin tumbuh menjadi cowok yang tampan. Hidungnya mancung, bibir merah yang berisi, kulit putih bersih walaupun dihiasi banyak tahi lalat, postur badannya juga bagus jelas sekali kalau Kevin rajin berolahraga. Wilona sejenak terbius oleh ketampanan Kevin.

"Kenapa liatin gue terus? awas naksir ." Kata Kevin tanpa mengalihkan perhatiannya dari kemudi.

"GR banget sih." Balas Wilona dan memutuskan menghadap jendela menikmati pemandangan kota Jakarta.

30 menit bersama mereka hanya ditemani suara dari deru mobil Kevin, tanpa musik dan tanpa bicara. Wilona mulai memikirkan alasan Kevin sangat ketus kepadanya. Segala kemungkinan ia pikirkan salah satunya mungkin karena perjodohan mereka, kemungkinan yang membuat Wilona tidak tahan ingin bertanya kepada Kevin.

"Lo ketus sama gue gara-gara perjodohan kita ya? Kalo emang kayak gitu kenapa lo terima?." Akhirnya ia tak tahan untuk tidak bertanya.

"Lo sendiri kenapa nggak nolak?" Kevin balik bertanya.

"Sebenarnya gue nggak siep, lulus SMA aja belum apalagi buat nikah, tapi itu permintaan terakhir ayah sebelum meninggal. Jadi apapun itu gue harus terima. Kalo lo?"

"Udah sampe."

Tanpa menjawab pertanyaan Wilona, Kevin keluar dari mobil dan tidak berbalik lagi meninggalkan Wilona sendirian di dalam mobil.

"Segitu nggak sukanya ya lo sama gue." Lirih Wilona menatap punggung Kevin.