Bab 26

130K 7.5K 286
                                    

Selamat Membaca

“Fa, lo kenapa sih? Jangan buat gue khawatir gini.” Di rumahnya, Bella menjadi panik sendiri.

Safa menangis dan meneleponnya malam-malam begini. Kalau gadis itu tengah berada di rumahnya dan bersama dengan orang tuanya, Bella tidak akan sepanik ini. Namun situasinya berbeda, Safa sedang di Bogor bersama Adam dan keluarganya. Kalau Safa diapa-apakan oleh Adam bagaimana. Bogor kan jauh dari sini.

“Lo punya duit kan? Bisa belikan gue tiket pesawat buat pulang besok. Gue... gue udah nggak bisa di sini lama-lama Bel.” Safa semakin terisak ketika perkataan Danu melintas di kepalanya tentang taruhan itu.

Dihapus untuk kepentingan penerbitan.

Adam & SafaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang