PLEASE BE MINE!

Part 36

Di perjalanan pulang ke mansion Aldrich merasa ada hal yang tidak beres.Ia merasa seperti ada yang mengikutinya dari belakang ia pun membawa mobil dengan sangat kencang saat ini namun Aerilyn di sampingnya tertidur sangat pulas pada saat akan mengerem mobilnya ia di kejutkan karena rem mobilnya tidak berfungsi dengan baik

Sialan!siapa yang sudah merusak rem mobilku'batin Aldrich

Ia melihat istrinya yang di sampingnya masih tertidur sambil berusaha fokus ke jalan raya yang sekarang mobilnya dalam keadaan kencang

"Sayang bangunn sayang"kata Aldrich lembut memegang lengan Aerilyn

"Enggh ada apa?"tanya Aerilyn masih sambil menguap

"Rem mobil blong sekarang tidak ada waktu lagi aku akan mendorongmu keluar dan pegang erat-erat perutmu dan tutupi dulu dengan ini"kata Aldrich tegas sambil mengambil sebuah jubah pelindung diri yang selalu ada di dalam mobil dan rumahnya.Jubah itu dikhususkan Aldrich untuk keluarga besarnya apa bila hal genting seperti ini terjadi

"Taap.."

"Tidak ada tapi-tapian kenakan sekarang!"Aldruch terpaksa membentak Aerilyn agar ia mengerti bahwa ia ingin istrinya dan anaknya itu selamat

"Setelah ini kau pergi cari bantuan dan tanya tentang semuanya ke Alif"kata Aldrich

"Aldrichh"mata Aerilyn berurai air mata dan Aldrichh pun meneteskan satu air matanya namun ia tidak menunggu waktu lama lagi sudah tidaj ada waktu Aldrich langsung membuka pintu mobil sebelah Aerilyn dan mendorong nya keluar mobil namun ia masih tetap di dalam mobil hingga sebuah suara memekkan dari Aerilyn

BOOM!!!

"ALDRICHHH HIKSS"

Segera orang-orang berdatangan ke arah mobil tersebut yang sudah hancur dan orang-orang juga berdatangan ke arah wnita hamil itu yaitu Aerilyn

"Heii sadarr nyonyaa"sampai akhirnya Aerilyn tak sadarkan diri dan orang-orang segera menelfon ambulance dan melepas jubah yang yang dipakai Aerilyn.Orang orang itu tahu bahwa Aerilyn adalah orang yang berpengaruh di negara itu karena ia merupakan istri dari seorang pengusaha kaya raya

***

"Aldriich "kata seorang wanita hamil yang sangat lemah di atas ranjang rumah sakit

"Nak jangan banyak bergerak dulu jika tidak ingin bayimu kenapa-kenapa"kata mama Aldrich dan papa Aldrich tidak ada di ruangan itu yang ada hanya 5 orang bodyguard dan mama Aldrich serta Aerilyn sendiri

"Mamaa hikss hikss"Aerill menangis tersedu-sedu dan langsung saja mama Aldrich memeluknya yang terbaring lemah di kasur

"MAA Aldrich manaa suamiikuuu"teriaknya seperti orang kesurupan langsung saha bodyguard tersebut memanggil dokter dan langsung di suntik agar ia bisa tenang sedikit

"Bagaimana ini dok?"tanya mama Aldrich

"Begini nyonya jika begini trus maka bayinya hanya kemungkinan kecil selamat.Ibunya mengalami stress berat dengan begini apakah nyonya setuju jika nyonya Aerilyn kami operasi saja?"tanya dokter tersebut

Aldrich,kembalilah nak,istrimu dan anakmu membutuhkanmu'batin mama Aldrich sangat sedih dan meneteskan air mata dan duduk di sofa yang tersedia di rumah sakit elit dengan kamar VVIP tersebut

"Baiklah dok lakukak yang terbaik untuk menantuku dan cucuku"kata mama Aldrich kemudian keluar dari kamar tersebut dengan di bantu para bodyguard sedangkan papa Aldrich sudah pastinya mengurus masalah Aldrich pastinya

"Segera lakukan"kata mama Aldrich dengan muka habis nangis dengan menelfon seseorang disana

"Baik nyonya"balasan dari telfon tersebut

HUAA SALAM HANGAT DARI AUTHOR CANTIK DONG:) Vote yah💙