MS 2

29.4K 999 22
                                    


BAGIAN 3

JANGAN LUPA UNTUK MEMBERIKAN BINTANG SERTA COMENTNYA.

AKAN DI NEXT KALAU VOTE NYA SAMPAI 80 LEBIH DAN KOMENNYA MINIMAL 15.

1 VOTE ITU BERARTI LOH

Terima kasih

Happy Reading.......

"Pak... Ah." jerami panjang Aldo menekan dan meremas dengan lembut gundukan Aletha di balik seragamnya. Bibirnya yang sexy tak berhenti untuk menyusuri bagian leher jenjang Aletha dan bahu mulus gadis itu.

"Pak Aldo permisi saya..... Omg." gadis yang baru saja memasuki ruangan Aldo di buat terkejut dengan kegiatan dua sejoli tersebut.

Aletha yang sudah ketahuan buru-buru turun dari pangkuan Aldo dan sedikit menjauh darinya. Sedangkan Aldo hanya menatap datar kepada gadis yang tiba-tiba datang tersebut dengan wajah menahan emosi karena kegiatannya telah terganggu

"Maaf pak jika saya mengganggu."

"Kau memang menganggu." ucap Aldo pedas, Aletha membelalakan matanya mendengar ucapan pria itu. Apa dia tak malu karena ketahuan bermesum? Pikirnya.

Aletha menatap ke arah gadis bernama Tasya yang tak lain adalah sahabatnya sendiri, gadis itu seolah meminta menjelasan di balik wajahnya.

"Maaf pak, saya hanya ingin memberikan berkas pasien yang datang hari ini." Tasya menyerahkan berkas-berkas yang berisikan catatan itu kepada Aldo.

"Baik, kalau begitu saya permisi pak." Aletha masih menunduk hingga punggung sahabatnya itu hilang dari balik pintu.

"Kalau begitu saya juga ijin pergi pak." ucap Aletha yang hendak membuka pintu tetapi suara Aldo menghentikannya.

"Hari ini kau pulang denganku." Aletha tak tahu harus mengatakan apa lagi selain menyetujuinya. Karena ia ingin segera keluar dari tempat tersebut. Bukan apa-apa hanya saja Ia malu jika harus bertatapan dengan Aldo apalagi kegiatan mereka tadi..... Ah sudahlah.

"Baik pak."

***


Selesai bekerja akan seperti biasa lelah dan penat, tapi malam ini tidak bagi Aletha, Ia terlihat sangat senang dan bahagia karena Aldo sedang menunggunya di depan rumah sakit untuk mengantarkannya pulang.

Melalui pesan Aldo meminta Aletha segera datang.

Dengan senyum nya yang merekah Aletha melihat mobil hitam Aldo terparkir di depan rumah sakit, Ia kemudian berjalan mendekat dan membuka pintu mobil tersebut tetapi Ia dikejutkan dengan seorang wanita yang tengah terduduk di kursi samping pengemudi.

Wanita yang sedang mengobrol dengan Aldo tersebut menoleh begitupin dengan Aldo.

"Hai, kau Aletha kan?" tanya wanita itu yang tak lain adalah Stella, penyumbang terbesar di rumah sakit ini dan wanita yang membuat Aletha selalu cemburu jika wanita ini berdekatan dengan Aldo.

"Iya." jawab Aletha singkat. Ia melirik ke arah Aldo yang hanya diam sambil menatapnya dengan datar.

"Perkenalkan aku Stella." katanya sebari mengulurkan tangannya untuk berjabatan.

"Sudah tahu." jawab Aletha jutek, Stella kemudian menarik kembali tangannya.

"Masuklah, kau duduk di belakang." ucap Aldo. Aletha sebenarnya ingin sekali duduk di samping Aldo dan mengusir wanita itu, tapi apalah dayanya yang hanya bisa menuruti perkataan Aldo karena jika tidak Aldo mungkin akan membatalkan pernikahan mereka jika bertingkah tak sopan pada wanita dengan sumbangan terbesar itu.

18+ My Sekretaris Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang