One Night Stand ✔

Sembilanbelas

Ayo vote dan komen dulu

Tolong baca note di akhir ya, biar kalian tau.

[BREAKING NEWS] PEWARIS NT GROUP SUDAH DIANGKAT MENJADI CEO.

[BREAKING NEWS] JENNIE KIM ADALAH PEMIMPIN NT GROUP YANG BARU.

[BREAKING NEWS] PEWARIS SAH KELUARGA KIM AKAN MENGAMBIL ALIH PERUSAHAAN.

Lagi-lagi Jennie menghela nafas berat pagi ini. Ia tidak terbiasa bekerja seperti ini, terlebih jabatannya adalah CEO. Namun Jennie akan berusaha lebih kuat, ia ingin membuktikan bahwa hidupnya dan David baik-baik saja.

   "Eomma!"

   Jennie mengalihkan pandangannya, dilihatnya David berlari ke arahnya ditemani oleh Rosé dibelakangnya. Memang ketiga temannya itu menawarkan diri untuk mengasuh David, mereka akan berganti-gantian menjaga David di siang hari.

   Jennie tersenyum lembut, lalu diangkatnya David ke pangkuannya. "Kalian dari mana saja?"

   Jennie melirik Rosé yang mendudukkan dirinya di sofa, sementara David menunjukkan es krim strawberry yang ia genggam. "Membeli es krim."

   Ia menganggukkan kepalanya, lalu mulai membaca tiap berkas menumpuk yang membuatnya pusing akhir-akhir ini.

   "Aku tidak menyangka bahwa kau adalah pewaris NT Group ini."

   Jennie menghela nafas kasar dan meletakan kembali map itu ke meja. "Aku hanya mengambil hak ku di Keluarga Kim."

   Rosé menganggukkan kepalanya, "Apa rencanamu kedepannya?"

   Jennie menatap Rosé bingung, membuat Rosé menghela nafasnya. "Mungkin dengan kisah percintaanmu." Rosé mengendilkkan bahunya.

   "Tidak-tidak, aku akan segera mengirim surat cerai padanya."

   Rosé menyetujuinya, dari awal mereka tidak yakin dengan keputusan Jennie menikah dengan Taeyong, walaupun alasannya demi bayi yang dikandungnya, Rosé merasa ada yang tidak beres.

   "Kau mau aku melakukan sesuatu?" Jennie mengernyit, kemudian ia mengangguk pelan.

   Ia yakin bisa mengandalkan Rosé, temannya itu sangat pandai melakukan penelusuran, oleh sebab itu Rosé bisa bekerja sebagai detektif.

   "Tolong carikan latar belakang keluarga Lee, aku ingin tahu apa penyebab Taeyong melakukan ini semua." Jennie tersenyum miring.

"Jadi kau akan bertanggung jawab?" Seulgi menatap Taeyong serius, ia yakin bahwa kekasihnya itu sangat mencintainya.

   "Aku harus menceraikan Jennie dulu Seulgi, kau tahu kan bahwa statusku masih suami sahnya."

   Seulgi memutar bola matanya malas, "Lagi-lagi wanita jalang itu, segera kirim surat cerai padanya, aku tidak mau perutku membuncit dan menjadi bahan cibiran orang." Seulgi bangkit kemudian meninggalkan Taeyong yang masih duduk kaku.

   Taeyong menghela nafas, ia saja tidak ingat kapan terakhir keduanya berhubungan seks. Bolehkah ia ragu bahwa Seulgi mengandung anaknya?

   Pria itu mengacak rambutnya kasar, ia segera beranjak dan memilih kembali ke kantornya. Rasanya kepalanya hampir meledak akibat memikirkan masalah Seulgi.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Sajangnim, ada beberapa proposal dari perusahaan ternama yang mengajukan kerja sama dengan NT Group." Sekretaris Park membawa beberapa jilid proposal dan meletakannya di meja Jennie.