Chapter 22

131 22 17
                                    

"Ah .... Begitu rupanya. Jadi kau merelakan hak renkarnasimu demi dia?" Tanya 'pengawas'ku.

"Bukan hanya untuknya, tapi untuk semua orang yang pernah mengisi hidupku selama 1000 tahun. Putri Yee Sung, Putri Yoon Wha, Ratus Lee Chan Ji, Orang-Orang di Dinasty Ching, Orang-orang di Kerajaan Joseon, mantan kekasihku Putri Yoona, pegawai-pegawai di cafeku, Nate, P'Tee dan juga Chen. Aku ingin mereka hidup selayaknya kehidupan tanpa adanya aku, menua dan tidak kenal dengan dunia sihir atau semacamnya yang telah aku lakukan selama ini."

Dan tetiba 'pengawas' ku itu hilang dan tanpa aku sadari bahwa P'Godt sudah berada dibelakanhku berdiri dengan pandangan menyedihkan yang tak ingin aku lihat sebenarnya.

"Hei." Panggilnya padaku dan aku menengok.

"Ow, kau sudah disini?" Tanyaku yang tak pandai berbasa-basi.

"Um." Jawabnya mengiyakanku.

"Apa lagi yang kau inginkan sekarang? Apakah semuanya belum cukup?"

"Sudah cukup, phi."

"Dasar jahat." Gumam Godt menghinaku namun ku abaikan itu.

Kemuduan kami saling terdiam karena aku juga sedang berusaha memikirkan dengan matang keputusanku ini.

"P'Godt." Ucapku.
"Aku tahu kau sudah mengatakan bahwa kau mencintaiku, dan .... aku juga mencintaimu. Bukan karena KOIN itu, tapi karena kau sudah menarikku untuk mencintai kamu.

Dan aku sadar bahwa kita berada di dunia yang berbeda saat itu. Kau harus tahu, aku sudah hidup di surga selama 2000 tahun ditambah lagi aku hidup di duniawi selama 1000 tahun dan artinya aku sudah berumur 3000 tahun di tambah kematianku diumur 20 tahun. Aku sudah banyak memiliki cerita di dunia ini, menjadi orang yang tak punya, tinggal di kerajaan secara silih-berganti, dan bahkan memiliki 3 mantan dan 1 cinta yang bertepuk sebelah tangan.

Semua mantanku adalah seorang perempuan, dan kamulah satu-satunya pria yang berhasil membuatku jatuh cinta."

"Itu karena aku tampan, iya kan?" Sahut Godt.

Aku tertunduk tersenyum karena dia berusaha bersikap konyol.

"Dan aku harap jika memang aku berenkarnasi, aku harap kamu masih berada di dunia ini jadi aku bisa mengenalimu lebih dulu dan memanggil namamu untuk pertama kalinya."

Kemudian Godt berjalan menghampiri Bas namun tiba-tiba munculah sin'pengawas' di tengah-tengah mereka sehingga mengejutkan mereka.

"Bas." Ucap 'pengawas' secara mengejutkan.

"Ada apa?" Tanya Bas.

"Ini siapa?" Tanya Godt mengenai orang itu.

"Aku siapa?" Si 'pengawas' balik tanya.

"Lah??" Ucap Godt yang bingung.

"Ah, sudah sudah. Aku kemari untuk memberitahumu sesuatu, Bas." Ucapn 'pengawas' kepada Bas.

"Ada apa?" Tanya Bas.

"Tee ditangkap oleh polisi."

"Ha?"

Ya, diselang mereka bertiga bertemu ternyata mobil polisi terparkir didepan rumah Bas. Tidak lama kemudian dua orang polisi menuntuk Tee yang terbogol di belakang punggunya dan berjalan menuju mobil polisi.

KOINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang