Kisah tentang dua orang pria yang berjuang untuk mendapatkan cinta gadis pujaan hatinya.
Akankah mereka berhasil menaklukkan hati gadis yang mereka cintai?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seperti biasa, Tzuyu tetep menunggu Yugyeom pulang. Kali ini, dia pengen minta penjelasan Yugyeom. Tentang kejadian siang tadi, Tzuyu masih belum bisa percaya sepenuhnya kalo Yugyeom selingkuh.
"Aku harus kuat" Tzuyu menguatkan dirinya walaupun air mata tetep netes.
Lama nunggu, akhirnya Tzuyu denger suara pintu terbuka.
Tzuyu yang sempet ketiduran pun kebangun dan langsung nyamperin Yugyeom.
Tapi...
"Suamiku kenapa?" tanya Tzuyu pas ngeliat Yugyeom dalam keadaan gak sadar.
"Dia mabuk" jawab wanita yang memapah Yugyeom.
"Mabuk? Gak mungkin? Mas Yugie gak mungkin mabuk" Tzuyu masih belum percaya.
"Ini buktinya. Gue daritadi susah ngurus dia. Sekarang giliran lo. Nih gue balikin suami lo. Oh iya, sampein makasih gue ke suami lo ya. Dia udah bikin gue puas tadi" ucap wanita itu lalu pergi setelah dudukin Yugyeom di kursi teras.
Tzuyu natep Yugyeom penuh tanya.
"Apa maksud wanita tadi?" batin Tzuyu natep Yugyeom yang masih belum sadar.
Gak mau ambil pusing, Tzuyu berusaha buat mapah Yugyeom ke kamar.
Susah payah Tzuyu mapah Yugyeom yang tubuhnya lebih besar daripada tubuhnya.
Belum sampek kamar, Yugyeom udah bangun dan dorong Tzuyu.
Tzuyu yang kehilangan keseimbangan pun jatuh ke lantai.
"Mas Yugie" rengek Tzuyu.
"Kenapa hah? Udah puas lo buat gue menderita" ucap Yugyeom masih dalam keadaan mabuk.
"Maksud mas Yugie apa?" tanya Tzuyu bingung.
"Lo yang kenapa? Gue nyesel nikah sama cewek kayak lo. Gak bisa muasin suami. Sifat lo itu bener-bener buat gue enek"
Tzuyu gak sanggup berkata apa-apa. Dia udah nangis sekarang.
"Lo itu terlalu polos. Lo gak nyadar selama ini gue pengen anak dari lo. Gue nikahin lo itu bukan cuma buat jadi temen main lo doang" ucap Yugyeom jalan sempoyongan nyamperin Tzuyu.
"Gue capek ngalah sama lo. Gue capek mesti ngertiin lo mulu. Gue capek boong kalo makanan buatan lo enak" Yugyeom berhadapan dengan Tzuyu.
"Gue pura-pura selingkuh biar lo itu sadar. Tapi, lo tetep aja goblok. Gak ngerti ap... " belum sempet ngelanjutin kalimatnya, Yugyeom udah ambruk duluan di pelukan Tzuyu.
