5 - Junior High School

3.5K 200 0
                                    

3 years later

Joanna kesiangan untuk pertama kali masuk ke Junior High School. Ini semua gara gara James yang menyuruhnya menemani nonton film sampai larut malam di kamarnya.

Dengan alasan takut nonton sendirian James memohon mohon minta di temani.

"Dasar James sialan.. Kalau takut nonton film horor kenapa di tonton." batin Joanna.

Joanna bukannya tidak protes atas kelakuannya kakaknya itu. James bilang penasaran dengan filmnya karna semua temannya sudah menonton film tersebut.

Apabila teman temannya membicarakan film yang dimaksud itu, James bisa ikut membicarakan nya. Itu lah James dengan kebodohan nya.

Hari ini hari pertama Joanna bersekolah di Jefferson Junior High School salah satu sekolah elite di kota Naperville, Illinois. Joanna sedang mencari cari dimana letak kelasnya.


"Jo.."

"Hai Cat.. Kamu kesiangan juga." tanya Joanna melihat Catarina yang sedang berlari lari kecil ke arahnya.

"Yap.. Salahkan alarm ku yang mati mendadak." kesal Catarina. Joanna terkekeh.

"Dimana kelasmu?"

"Seperti nya kelas 7A." kata Catarina melihat sekeliling.

"Great.. Ternyata kita sekelas. Ah.. Itu dia." tunjuk Joanna.

"Kamu sudah bertemu dengan Devan?" tanya Catarina setelah mereka duduk di barisan belakang.

"Belum.. Aku telat seperti mu jadi tidak sempat mencarinya."

"Sudah hampir masuk kelas. Seperti kita berbeda kelas dengannya." kata Catarina.

"Sepertinya.. Tapi setidaknya ada kamu di kelas ini." Joanna tersenyum.

Selama Joanna tinggal di Naperville selama tiga tahun ini hanya Devan dan Catarina saja yang menjadi sahabat dekatnya. Entah kenapa hanya mereka bedua yang cocok berteman dengan Joanna.

Tidak seperti James yang memiliki banyak teman. Joanna memang gadis yang pemalu dan sedikit tertutup. Hanya dengan orang orang yang merasa nyaman saja Joanna akan berinteraksi.

"Dev..." Devan yang di panggil namanya menoleh dan melihat Joanna dan Catarina menuju arahnya.

"Hai.. kalian mau ke kantin? Kalau begitu bareng saja denganku, aku juga mau ke sana." yang di anggukan oleh mereka berdua. "Well.. Sepertinya kita tidak sekelas." ucap Devan lagi.

"Iya.. Tapi tidak apa apa aku dan Catarina sekelas kok."

"Lucky you.." ledek Devan. Joanna memukul lengan Devan.

Devan memang tau kalau Joanna adalah tipe gadis yang susah berteman. Karna itu bagi Joanna sangat lah beruntung kalau dirinya satu kelas dengan Devan atau pun Catarina.

Mereka bertiga menuju kantin sekolah, sudah banyak murid murid yang sudah menempati kursi untuk makan siang. Joanna dan yang lainnya sedang antri untuk mengambil makan siang.


"Baby girl..." teriak seseorang.

"Sialan..." Devan dan Catarina hanya terkekeh. "Aku akan membunuhnya." geram Joanna.

"Jo.. Sini." teriak James yang membuat beberapa orang di kantin melihatnya.

"Bisa tidak kamu menjadi normal sedikit?" ucap Joanna setelah sampai di meja James.

"Hai.. Kakak mu yang tampan ini normal baby girl." kata James sambil memeluk pundak Joanna. "Duduk lah di sini begitu juga kalian." pinta James pada Devan dan Catarina.

The Secret Love With You (The End ✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang