The Secret Love With You (The End ✅)

40 - Miss You

Tiga minggu berlalu dan selama itu juga Joanna tidak pernah mengunjungi Devan di rumah sakit. Terakhir Joanna ke sana ketika Devan sudah sadar dari komanya. Sejak Joanna tahu kalau Devan tidak mengingat apa apa, Joanna tidak pernah datang lagi.

James dan yang lainnya sering sekali mengajak Joanna untuk menjenguk Devan, tapi selalu di tolak oleh Joanna dengan berbagai alasan. Bahkan Mark yang notaben nya tidak akrab dengan Devan pernah menjenguknya.

Sebetulnya Joanna bukan tidak mau menjenguk Devan, tapi Joanna belum siap mendengar kalau Devan tidak ingat dengan dirinya. Mungkin Devan ingat masa lalu antara mereka dulu sekali. Tapi tidak dengan hubungan mereka berdua akhir akhir ini dan Joanna belum bisa menerima akan hal tersebut.

Kabar Devan akan masuk kuliah lagi di dapatkan dari Catarina kemarin. Devan sudah keluar dari rumah sakit dua hari yang lalu. Sekarang hari pertama Devan masuk kuliah. Sejak pagi bahkan Joanna selalu menghindari teman temannya. Karna takut bertemu dengan Devan.

Joanna bahkan sekarang berada di kantin kampus sendirian, Joanna duduk lumayan jauh dari tempat duduk seperti biasanya. Joanna sedang menikmati makan siangnya lalu tiba tiba kursi di depannya berbunyi. Joanna mendongak dan melihat Lucas yang sudah duduk di depannya.

"Sedang apa kamu di sini?" tanya Lucas mengerutkan dahinya.

"Makan..."

"Aku tahu bodoh. Kenapa kamu duduk di sini?" pertanyaan Lucas berubah.

"Tempat ini kosong. Jadi aku duduk di sini." balas Joanna sambil menikmati makan siangnya. Lucas mendengus.

"Look Jo. Aku tahu apa yang kamu lakukan."

"What...?"

"Kamu kira aku bodoh apa. Aku tahu kamu sedang menghindari kami."

"Aku tidak."

"Yes.. You are, silly." ucap Lucas kesal.

"Dengar Luc. Aku hanya sedang sibuk akhir akhir ini, jadi jarang bertemu dengan kalian dan sekarang aku sangat lapar jadi aku makan tanpa menunggu kalian oke.. " ucap Joanna mencoba menjelaskan.

"Apa ini karna Dev?" tanya Lucas, Joanna tersenyum kikuk.

"Jangan konyol Luc. Mengapa ini karna Dev." ucap Joanna dengan suara pelan ketika menyebutkan nama Devan.

"Karna hari ini Dev sudah masuk kuliah dan kamu duduk di sini agar tidak bertemu dengan nya bukan?"

"Ucapan mu tidak masuk akal." sanggah Joanna.

"Kalau begitu ikut aku duduk di tempat seperti biasa." ajak Lucas.

"Tidak..."

"Kenapa tidak?"

"Seperti yang kamu lihat. Aku sudah selesai makan dan akan ke perpustakaan." ucap Joanna. Lucas tersenyum sinis.

"Dugaan ku benarkan?"

"Terserah.."

Joanna bangkit dari kursinya dan meninggalkan Lucas dengan wajah yang sedikit kesal. Baru saja beberapa langkah Joanna sudah di kejutkan oleh Samantha yang menarik lengannya.

"Kamu kemana saja sih.. Aku mencarimu." ucap Samantha sambil menarik lengan Joanna.

"Lepas Sam.. Aku mau ke perpustakaan."

"No.. Perpustakaan bisa menunggu dan tidak akan kemana mana. Susah sekali bertemu dengan mu, sekarang aku sudah menemukan mu dan tidak akan aku lepaskan." ucap Samantha kesal.

Kedua mata Joanna terbuka lebar ketika Samantha menarik ke sebuah meja makan, dimana di sana sudah ada teman teman nya dan juga Devan. Joanna berusaha melepas pegangan Samantha tapi percuma karna mereka berdua sudah berdiri di depan meja.