Dengan jengkel Woojin memeriksa seisi rumah sambil teriak-teriak.
"JEONGIN! SEUNGMIN! DIMANA KALIAN WAHAI ADEK-ADEKNYA BANGCHAN?!"
Di rumah ini hanya ada Woojin, Jeongin, dan Seungmin. Sementara yang lain tengah berkelut dengan alam untuk mencari makan.
"KELUARLAH WAHAI KALIAN BERDUA!! CEPETAN KELUAR DARI TEMPAT PERSEMBUNYIAN SEBELUM GUE SURUH KELUAR DARI RUMAH INI!"
Lelah. Akhirnya Woojin memilih duduk sambil berkipas angin.
"Eh, kok gak nyala?"
Woojin baru ingat di rumah gak ada listrik.
"Huuuh..." Woojin senderan di sofa sambil ngibas-ngibasin tangannya ke wajah.
"Jeongin sama Seungmin kemana, sih?! Apa jangan-jangan mereka digondol Mbak kunti?" tanya Woojin lalu terkekeh kegirangan.
"oEMJI! Hyung gila!!" celetuk Jeongin dengan wajah syok, sementara Seungmin ngeluarin busa dari mulut.
"Sembarangan!" seru Woojin gak terima.
"Terus kenapa tadi Hyung senyam-senyum sendiri coba?" selidik Jeongin.
"Iya hyung, kalau hyung gila bilang aja. Kita dengan senang hati nganterin hyung ke rumah sakit jiwa. Iyakan In?" timpal Seungmin. Jeongin mengangguk antusias.
Woojin mencibir kesal, "gue gak gila! Tadi gue lagi ngehaluin kalian diculik sama mbak kunti. Iiiih ... Kan seruuu!" pekik Woojin kegirangan.
"Gak salah lagi nih, pasti itu salah satu gejala sakit jiwa." lirih Seungmin.
Sebenarnya Woojin denger, untungnya Seungmin masih sakit dan pakai kursi roda. Coba kalau enggak, udah Woojin suruh gosokin rumah pake pasir sampe tujuh kali pasti.
"Eh, kalian berdua darimana aja?" tanya Woojin.
Jeongin dan Seungmin bergeming.
Woojin menatap Jeongin, lalu notis mulut Jeongin yang belepotan ice cream.
"Eh, itu di bibir kam-"
"Udah dulu ya, hyung. Seungmin capek mau istirahat katanya," kata Jeongin lalu mendorong kursi roda Seungmin menuju kamar.
Woojin masih mikir. Jeongin makan ice cream di tengah krisis money?
Dan ...
Sejak kapan Jeongin care sama Seungmin?
KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung~ Hyung~ [stray kids] [Completed]✓
FanficFollow sebelum membaca ya :) Mereka hidup pada masa dimana harta dan tahta lebih berharga daripada nyawa... Ayo simak! Kira-kira hal licik apa saja yang dilakukan adek-adek untuk menjatuhkan takhta Hyung-nya? "Hyung, pilih gue apa harta?" "Jelas har...