Seesaw | Myg [M] [END]- Revisi

So long

Sudah terhitung satu minggu, itu berarti Yoongi harus kembali menjalankan wajib militernya.

Yoora tengah menyusun koper dan tas ke dalam bagasi.

"Eouni, sudah semua, kah?"tanya Yoonji memastikan.

"BTduasatu, eomma."seru Yooma yang sudah duduk di dalam mobil. Yoonji yang mendengarnya segera kembali masuk dan mengambil boneka karakter itu.

.

Semua sudah selesai. Yoora sengaja memanggil taksi dan tidak menggunakan mobil pribadi, karena mereka akan tinggal di kediaman orangtua Yoongi untuk menunggu kemiliteran Yoongi selesai. Jadi, jika membawa mobil pribadi, siapa yang akan mengembalikannya ke garasi.

"Oke paman, kita berangkat."ucap Yoora pada sopir. Yoora mendudukkan Yoogi dan Yoona dimasing-masing pahanya, sementara Yooma bersama Yoonji.

"Eouni, apa eouni sudah memberitahu pada Yoongi oppa tentang hal ini?"tanya Yoonji sambil memegang botol susu isi ASI milik Yoora yang tengah diminum Yooma.

"Justru Yoongi yang memintanya. Kau tau sendiri kan, pria itu tidak ingin ada penolakan. Tapi, tanpa disuruh pun aku memang akan ke Daegu. Kasihan orangtuaku dan orangtua kalian yang selalu datang ke Seoul."celoteh Yoora sadar diri.

"Hum baiklah. Besok pun aku harus tinggalkan Daegu lagi, yang mengurus perusahaan siapa."tutur Yoonji.

"Nanti kau lelah. Sebaiknya serahkan pada Taehyung dulu. Ya, walau Taehyung juga sama lelahnya."pinta Yoora, "tapi kan, setidaknya Taehyung itu pria, dia akan terus mencoba kuat. Kau perempuan Yoonji, di Seoul kau sendiri, aku takut terjadi hal-hal tak diinginkan."lanjut Yoora begitu khawatir dengan adik iparnya ini.

"Baiklah eouni. Aku akan di Daegu saja bersamamu dan tiga Min menggemaskan ini."tukas Yoonji mencubit pipi Yooma.

"Aaa bibi unji~"rengek Yooma merasa terganggu.

"Uhm, maaf sayang."mohon Yoonji mendekap Yooma sekejap.

.

Bandara,

Sekarang sudah jam keberangkatan, sesegera mungkin Yoora, Yoonji dan tiga Min masuk ke dalam pesawat.

"Ingin dengan eomma, ingin dengan eomma~"Yooma merengek karena mulai bosan bersama Yoonji

"Ya sudah, Yoona dengan bibi unji, sini."ajak Yoonji mengambil.

"Oke oke. Una ingin tidur dengan bibi unji."ujarnya begitu menggemaskan.

"Una? Gemas sekali. Apa itu panggilan dari appa?"tanya Yoora karena merasa pernah mendengar nama panggilan itu.

"Ya. Appa ingin Yoona dipanggil dengan sebutan Una."jelas Yoona menggebu,

"Yoogi, appa panggil Yoogi menjadi Ugi. Ugi Ugi."timpal Yoogi yang sedari tadi hanya duduk dipangkuan sang ibu.

"Berarti, Yooma dipanggil Uma. Woaaah, pria Min aneh itu ternyata mendalami sekali menjadi seorang ayah."oceh Yoonji, "aku sangat bangga dengan padanya."lanjutnya memberi pujian.

"Ya. Yoongi sangat hebat dalam apapun, eouni terlalu mencintainya."tukas Yoora merasa menjadi wanita paling beruntung mendapatkan pria Min itu.

"Kalian memang membuatku selalu iri. Aku ingin Taehyung suatu saat seperti oppa- ah tidak, lebih dari dia."tutur Yoonji penuh harap.

"Pasti. Karena kau wanita yang baik, Taehyung baik. Kalian serasi, aku akan selalu doakan yang terbaik untuk kalian."