Taehyung pov"Dari mana saja kau?" Tanyaku saat melihat Irene baru memasuki manssion
"Wae?" Tanyanya
"Kau ... Habis dari mana? Mengapa sangat lama"
"Waeyo? Apa kau membutuhkan sesuatu?"
"Aniya, hanya bertanya"
"Aku harus mencari pekerjaan, aku masih harus memenuhi kebutuhan hidupku" ucapnya lalu berjalan kearahku dan duduk dihadapanku
"Pekerjaan?"
"Yee, bagaimana keadaan lenganmu?" Tanyanya
"Jangan mengalihkan pembicaraan, Bagaimana dengan pekerjaanmu yang sebelumnya?"
"Nde? Aku keluar"
"Wae?" Ucapku terkejut
"Ada apa denganmu Tae?" Irene merasa heran dan menatapku lekat
"Ah... Aku hanya ingin tahu" aku mengalihkan tatapanku dari wajahnya
"Ehm, aku melamar diperusahaan besar, aku membutuhkan waktu yang lebih lama dan sulit jika harus menjadi pekerja paruh waktu lagi"
"Perusahaan?"
"Yee"
"Dimana?"
"Gol..."
Tiba-tiba suara Handphoneku berdering membuat percakapan kami terhentikan
"Terimalah telfonnya" ucap Irene
"Ehmm" aku akhirnya dengan malas menuju Handphoneku dan mengambilnya, tertera nomor eomma disana
"Halo"
"Kau berada dimansionmu nak?"
"Nde?"
"Eomma dan appa sudah hampir sampai, kami ingin melihatmu"
"Untuk apa eomma, tak perlu seharusnya biar aku saja yang kerumah"
"Gwenchana, eomma ingin mengunjungimu"
"Ahhh... Baiklah"
"Kami akan segera sampai"
"Yee, aku tutup eomma"
Tuttt....
"OMG, Irene"gumamku
Setelah menutup telfon aku langsung berlari menghampiri Irene dengan panik
"Bagaimana ini eommaku sudah hampir sampai, dia akan kesini" ucapku panik
"Wae?" Tanya irene
"Aku hanya mengatakan akan tinggal bersama Jungkook, kau harus..."
Ting..Tong...
"Kau harus sembunyi irene" lanjutku
"Bagaimana ini, bagaimana jika aku ketahuan, lenganmu?" Tanya Irene dan aku baru sadar dengan perban yang ada pada lenganku, bisa habis aku jika orangtuaku tahu akan hal ini
"Astaga, lari kedalam kamar jangan bersuara kau paham?" Jelasku
"Lenganmu" ucap Irene mengingatkan

KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Lies
RomanceDear.... Kemarin adalah hal yang tak terduga yang pernah aku alami, seorang namja datang menghampiriku dan mengajakku berbicara, dia adalah anak baru yang masuk kedalam kelasku, dia juga duduk tepat disampingku, itu pun karena memang aku tak memilik...