Chapter 36

303 26 0
                                    


2 Weeks ago

Irene pov

Sudah dua Minggu berlalu, aku mendapatkan apa yang menjadi milikku, semuanya sudah berada didalam genggamanku

Rumah, perusahaan, semua sudah kembali kepada sang pemilik, kecuali keluargaku, ayah sudah tiada dan aku tahu tujuannya sebelum dia meninggalkan aku, tapi aku tak tahu apa yang terjadi dengan eommaku dan aku pun tak ingin tahu akan hal itu, aku membiarkannya bebas dan bagus jika dia melupakan aku

Namja yang kucintai, Taehyung, hubunganku dengannya semakin membaik, apalagi setelah aku menjalani operasi pada jantungku, aku tak memiliki keraguan dan ketakutan lagi untuk menjalin hubungan yang serius dengannya, aku selalu berharap dia adalah my first and last love to me

And than All my friends mendapatkan apa yang mereka inginkan, aku masih tinggal bersama mereka, tapi kami memutuskan untuk membeli sebuah apartemen yang besar untuk kami berlima, rumahku tetap akan menjadi milikku namun aku enggan memakainya, aku merasa semua kenangan indah dalam rumah itu akan kembali teringat, hanya membuat sakit saja, aku lebih memilih menghindar dari pada harus menghadapi itu

"Kau sudah menunggu lama?"

Aku membalikan badanku dan mendapati seseorang yang kutunggu, aku tersenyum melihatnya dan segera memeluknya

"Kau sangat lama, aku sudah merindukanmu" ucapku

"Ohh,, aku juga merindukanmu" ucap Taehyung membalas pelukanku

"Kajja" ucapku, ia menganggukan kepalanya dan segera menggenggam tanganku

Saat ini aku dan Taehyung sudah berada didepan kantor kejaksaan, kami harus menyelesaikan masalah di perusahaan, yang menyangkut keluarga Ohh terutama Sehun

Aku dapat melihat seorang yeoja sedang berdiri tepat didepan pintu masuk, seseorang yang kukenal dengan baik, Suzy eonni, sudah menunggu kami sepertinya begitu

"Eonni?" Sapaku

"Nde, ohh kau sudah disini?" Tanyanya

"Apa eonni sudah lama berada disini?"

"Aniya, aku baru sampai, aku hanya ...."

"Gwenchana eonni, percayalah padaku" ucapku menenangkan, aku tahu Suzy eonni sangat khawatir dengan keputusan hari ini, tentu saja itu keputusan yang harus dijalankan oleh Sehun

"Ehm, aku percaya padamu Irene, gumawo" ucapnya

"Kau tak ingin masuk?" Tanyaku

"Ani, aku akan tetap disini"

"Wae?"

"Tak apa"

"Baiklah aku akan masuk, kajja Tae"

"Kami permisi" ucap Taehyung

Sidang dimulai semuanya berjalan dengan lancar, keputusan telah diambil, Sehun tak bersalah dan aku senang mendengarnya

"Irene" ucap Sehun

"Ohh, nde?"

"Gumawo, berkatmu aku akhirnya tak harus menjalankan hukuman"

"Aku tak suka jika kau menganggapnya seperti itu"

"Wae?"

"Seseorang yang tak bersalah memang tak harus menerima hukuman, bukan berkatku"

"Baiklah, tetap saja aku sangat berterimakasih"

"Apa tujuanmu setelah ini?" Tanyaku

"Sepertinya aku harus pergi keluar negeri"

Sweet LiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang